Bersatunya Warga Jombang Usai Pilpres dengan Olahraga Bersama

Bersatunya Warga Jombang Usai Pilpres dengan Olahraga Bersama

Enggran Eko Budianto - detikNews
Minggu, 07 Jul 2019 14:14 WIB
Foto: Enggran Eko Budianto
Jombang - Pilpres 2019 telah berakhir. Ribuan warga Jombang yang sebelumnya berbeda pilihan politik pun kembali bersatu. Semangat persatuan itu mereka wujudkan melalui olahraga bersama.

Olahraga bersama dengan tema Mari Bersatu Membangun Indonesia itu digelar di halaman Kantor Cabang BRI Jombang, Jalan KH Wahid Hasyim. Ribuan pelajar SMA dan masyarakat umum berbaur mengikuti senam bersama.

Acara ini juga diikuti Wakil Bupati Jombang Sumrambah, Sekda Achmad Jazuli, Waka Polres Jombang Kompol Budi Setiyono, serta Kapolsek jajaran dan anggota Polres Jombang. Usai senam bersama, sekitar 4.000 peserta melanjutkan dengan jalan santai ke Alun-alun Jombang.

"Itu luar biasa. Kegiatan olahraga bersama seperti itu semestinya dimunculkan secara terus menerus," kata Wabup Jombang Sumrambah kepada detikcom, Minggu (7/7/2019).


Ia menjelaskan, olahraga bersama akan memunculkan semangat sportivitas, keceriaan, keberaamaan dan kesehatan jasmani. Keempat hal tersebut, menurut Sumrambah, menjadi modal setiap elemen masyarakat untuk bersatu dan berpartisipasi membangun Kabupaten Jombang.

Selain itu, lanjut Sumrambah, olahraga bersama ini menjadi bukti bersatunya kembali masyarakat Jombang pasca Pilpres 2019. Menurut dia, semua elemen masyarakat di Kota Santri mempunyai kedewasaan politik yang luar biasa. Sehingga tak lagi ada perselisihan setelah Pilpres berakhir.

"Tentunya seperti itu (menjadi contoh daerah lain). Hari ini semua pendukung 01 maupun 02 kembali bersatu. Sudah tidak ada sekat," terangnya.

Kapolres Jombang AKBP Fadli Widiyanto menuturkan, olahraga bersama ini sekaligus untuk memeriahkan hari Bhayangkara ke-73. Dalam senam dan jalan santai massal ini ini pihaknya mengusung semangat #Kitasemuabersaudara.


"Pilpres telah berakhir. Saatnya kita semua kembali bersatu untuk membangun NKRI. Karena kita semua sebagai bangsa Indonesia adalah bersaudara," tegasnya.

Fadli menambahkan, Indonesia merupakan negara yang besar dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang melimpah. Oleh sebab itu, sudah saatnya generasi muda dan elemen masyarakat lainnya fokus pada membangun negara.

"Dengan potensi generasi muda kita yang sangat besar, dan didukung situasi keamanan yang kondusif, saya yakin Indonesia akan menjadi negara ekonomi terkuat keempat di dunia," tandasnya.


(iwd/iwd)
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.