Melalui senam itu, polisi berharap warga bisa kembali move on dan kembali bersatu demi mewujudkan Lamongan lebih kondusif. Acara yang di pusatkan di jalan raya depan alun-alun itu dihadiri ribuan warga dari berbagai penjuru daerah di Lamongan.
"Mari kembali bersatu," kata Waka Polres Lamongan Kompol Imara Utama, Minggu (7/7).
Warga yang dahulunya berbeda pendapat soal pilihan kepala negara, sudah saatnya menyudahi perbedaan itu dan kembali bersatu serta mendukung demi terwujudkan pembangunan di Lamongan yang maju dan berkelanjutan. Tanpa dukungan dari masyarakat pastinya daerah tersebut akan jauh tertinggal. Apalagi saat ini era digitalisasi semakin tumbuh pesat.
"Mari kembali bersatu dan turut serta membangun bangsa Indonesia terutama Lamongan," katanya.
Imara berpesan kepada masyarakat Lamongan agar tetap menjaga situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Lamongan. Apa lagi, lanjut Imara, sebagian masyarakat Lamongan sebentar lagi bakal melaksanakan hajatan pemilihan kepala desa massal.
"Sebagai masyarakat yang baik, mari kita berikan contoh yang baik bagi daerah lain di Jawa Timur. Mari kita jaga situasi keamanan diwilayah masing-masing," ajaknya.
Tak hanya mengajak warga menjaga hidup sehat saja. Melalui senam sehat itu, Polres Lamongan juga membagikan ratusan bingkisan hadiah bagi mereka yang mengikuti kegiatan tersebut. Acara ini juga dihadiri oleh anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Lamongan.
"Kita juga berikan beberapa hadiah bagi mereka yang datang. Acara senam masal sehat ini, juga diadakan secara serentak di seluruh Jatim," pungkasnya.
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini