Data yang dihimpun detikcom, kejadian itu pertama kali diketahui mertua korban yang hendak ke kamar mandi pukul 08.30 WIB. Korban merupakan tenaga honorer RS Soewandhi.
Mertuanya pun berteriak dan memanggil istri korban dan adik iparnya. Selanjutnya mereka berusaha menurunkan korban dengan bantuan tetangga sekitar yang mendengar kejadian tersebut.
Kakak kandung korban berinisal S mengatakan jika dirinya baru mengetahui adiknya Darmanto meninggal pukul 09.30 WIB.
"Saya tahunya pukul 09.30 WIB, itu pun dari keluarga yang ada di Jombang," kata S saat ditemui di kamar mayat RSU dr Soetomo, Sabtu (22/6/2019).
Sementara kakak korban menjelaskan saat ditemukan gantung diri, korban sempat dilarikan ke RS Soewandhi. Namun karena untuk kepentingan autopsi, korban dibawa ke RSU dr Soetomo.
"Kami sempat menolak untuk diautopsi, tapi katanya petugas (polisi) katanya harus dibawa kesini, ya saya kesini, tapi saya juga sempat mendatangi adik-adik saya memberikan kabar kalau adik kami yang terakhir meninggal," jelas.
Dari kerterangan S, jika merupakan saudara paling kecil dari lima bersaudara. Korban juga di mata kakak kandung jika korban jarang ketemu dengan dirinya.
"Jarang kertemu, padahal saya saudara paling tua, tinggal di Kapas Madya dan adik saya di Tambak Segaran, itu pun ketemu kalau keperluan penting baru datang, dan kemarin terakhir ketemu waktu di rumah ibu di Sumobito Jombang," jelas S.
Saat diautopsi, petugas kamar mayat menemukan surat wasiat. Dalam surat wasiat itu korban ingin dimakamkam di Jombang.
"Iya tadi ditemukan surat, ada tulisan minta dimakamkan di jombang, sekarang suratnya dibawa ke Polsek Simokerto sama adek saya yang lain," tandas S.
Sementara rekan kerja berinisial W mengatakan korban dikenal supel. Namun sejak dua hari terakhir agak berbeda sikapnya.
"Orangnya giat dalam bekerja, dulu awal masuk sebagai cleaning service, tapi kini sudah diangkat sebagai pembantu medik untuk mempersiapkan alat operasi. Tapi statusnya masih honorer. Sejak Kamis lalu, teman saya setelah bekerja selalu menyendiri," tandas W.
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini