Penumpang Terus Meningkat, Pemkot Berencana Tambah Bus Suroboyo

Surabaya - Pemkot Surabaya berencana menambah sejumlah unit Bus Suroboyo kembali. Penambahan itu dilakukan karena pemkot menilai kebutuhan masyarakat bus berbayar sampah botol bekas itu semakin tinggi.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeko) Eri Cahyadi mengatakan rencana penambahan Bus Suroboyo saat ini tengah digodok bersama dengan Dinas Perhubungan (Dishub). Pembahasan tersebut meliputi anggaran.

"Masih dalam kajian di Dishub. Insyaallah nanti pada perubahan anggaran keuangan (PAK) akan disampaikan tambahannya apakah dilakukan di PAK atau di 2020 atau cukup dan tidak melakukan tambahan. Tapi insyaallah ada penambahan Bus Suroboyo," kata Eri Cahyadi kepada detikcom, Jumat (21/6/2019).

Baca juga: Keren, 39 Ton Sampah Botol Plastik Tiket Bus Suroboyo Laku Rp 150 Juta

Lalu berapa unit rencana penambahannya? Eri menjelaskan belum mengetahui pastinya berapa. Karena selain masih dikaji anggarannya, pihaknya juga menunggu paparan PAK yang akan diumumkan pada bulan Juli. Nantinya jika sudah dipaparkan, baru akan diketahui berapa unit penambahannya.

"Belum pasti, hitungannya sudah selesai tapi belum dipaparkan. Tapi Insyaallah segera dipaparkan. PAK kan Juli ini dan dalam waktu dekat ini akan keluar berapa jumlah tambahan bus itu tadi," terang Eri.

Baca juga: Gus Ipul Jajal Bus Suroboyo, Bayar Pakai Tiga Botol Bekas

Menurut Eri, rencana penambahan bus karena saat ini kebutuhan masyarakat pada Suroboyo Bus semakin meningkat. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya trayek dan antrean penumpang di setiap halte.

"Ya kebutuhannya memang banyak. Kita dapat laporan sampai ada yang nunggu bus sampai antre-antre. Nah itu yang akan kita lakukan untuk merencanakan penambahan bus," pungkas Eri. (iwd/iwd)