Pengunggah Foto Aktivitas Napi dalam Lapas Lowokwaru Tengah Diburu

Lapas Lowokwaru, Kota Malang/Foto file: Muhammad Aminudin

Malang - Petugas Lapas Klas I Lowokwaru memburu Karnoto, mantan napi yang diduga mengunggah foto aktivitas dalam Lapas di media sosial. Pemburuan itu akan melibatkan polisi.

Kepala Lapas Klas I Lowokwaru Malang Yudi Suseno menegaskan, pihaknya tidak berdiam diri usai beredarnya foto aktivitas warga binaan yang diunggah seseorang di media sosial.

Hasil penyelidikan menguatkan jika pengunggah ialah Karnoto. Ia merupakan mantan warga binaan atas kasus pencurian dan pemberatan yang telah bebas pada 5 Juni lalu.

"Kita cari di rumahnya tidak ada, bahkan informasi kita dapatkan rumah itu sudah dijual. Namun pengejaran bersama aparat kepolisian terus kita lakukan. Untuk meminta keterangan terkait perbuatannya itu," kata Yudi saat dihubungi detikcom, Jumat (21/6/2019).

Menurut Yudi, pihaknya sedang berupaya menjaga kondusivitas di Lapas Lowokwaru usai beredarnya foto-foto tersebut. Karena perbuatan pelaku mengundang kekesalan seluruh warga binaan.

"Kondisi di dalam (Lapas Lowokwaru) kini menjadi resah, karena merasa dicemarkan oleh pelaku. Dan kami tengah berusaha keras menjaga situasi tetap kondusif," imbuh Yudi.

Yudi khawatir karena jumlah penghuni Lapas Lowokwaru di Jalan Asahan, Blimbing, Kota Malang telah melebihi kapasitas. Tercatat, kini ada sebanyak 3.200 warga binaan yang menjalani masa hukuman.

"Jumlah warga binaan sudah over 300 persen. Sekarang sampai 3.200 orang. Tentunya kita membuat cara agar tidak sampai ada gejolak dampak dari perbuatan pelaku (Karnoto)," lanjut Yudi.

Sebelumnya pihak Lapas telah menginterogasi warga binaan bernama Indra Sugianto yang ditahan atas kasus narkotika. Indra mengatakan jika beberapa foto aktivitas napi yang beredar di Facebook merupakan foto lama. Yakni foto sekitar tahun 2016 sampai 2017. Indra menduga kuat postingan tersebut berkaitan dengan Karnoto, mantan rekan satu sel Indra. (sun/bdh)