Kasat Lantas Polres Lamongan AKP Argya Satriya Bhawana mengatakan, arus mudik dan balik di jalur pantura Lamongan didominasi kendaraan roda empat. "Untuk dalam Kota Lamongan, arus lalu lintas didominasi oleh kendaraan dua," terang kasat lantas kepada wartawan, Senin (10/6/2019).
Dia menambahkan, berkurangnya kepadatan arus lalu lintas di Lamongan dikarenakan sebagian besar kendaraan pemudik menggunakan Tol Trans Jawa. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, banyak kendaraan yang melewati jalur pantura.
"Sebagian besar pemudik melewati tol, sehingga kepadatan arus lalu lintas juga turun," imbuh Argya.
Menurutnya, arus balik Lebaran telah usai. Puncaknya terjadi pada Sabtu (8/6) dan Minggu (9/6). Arus balik didominasi kendaraan ke arah Surabaya.
Lancarnya arus mudik dan balik di Lamongan juga diakui salah seorang pemudik, Menik. Menik Mudik ke Klaten sebelum Lebaran dan Balik ke Lamongan usai Lebaran.
Menurutnya, selama mudik terbantu keberadaan pos pelayanan dan pos pengamanan yang didirikan oleh polisi di sejumlah jalur poros. "Selama mudik tahun ini lumayan lancar mas, tak ada kepadatan arus yang cukup berarti," ujar Menik.
Pemudik lainnya Dian Anita dari Pasuruan juga mengakui hal yang sama. Dian mengaku terbantu dengan keberadaan pos pelayanan dan pos pengamanan lebaran yang adi di sejumlah titik jalan poros.
Dian mengaku sempat beristirahat di salah satu pos pelayanan yang ada di Lamongan. Yaitu di pos pelayanan yang ada di Terminal Lamongan.
"Mampir ke pos pelayanan yang di Terminal Lamongan untuk istirahat. Dan Alhamdulillah bisa rehat karena fasilitas yang ada di pos juga lengkap," kata Dian. (sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini