"Dengan operasional tol, jalur arteri lancar. Nihil kemacetan kecuali ada kejadian kecelakaan, mobil mogok atau insiden lainnya," kata KBO Satlantas Polres Pasuruan Iptu Misman, Jumat (17/5/2019).
Misman memastikan beroperasinya tol sepanjang 38.488 kilometer itu juga akan membuat arus kendaraan di jalur arteri lancar saat musim mudik dan balik lebaran. "Mudik juga pasti lancar," tandas Misman.
Sebelum ada tol, kemacetan parah selalu terjadi di sejumlah titik di wilayah Pasuruan dan Malang saat akhirnya pekan. Horor kemacetan dipastikan terjadi saat musim mudik dan balik lebaran.
"Selama 24 jam, rata-rata bisa 200 ribu kendaraan masuk tol. Itu jelas mengurangi volume kendaraan di luar," kata Humas Jasa Marga Pandaan-Malang Agus Tri.
Menurut Agus, setelah tol beroperasi, titik-titik yang biasanya padat kendaraan menjadi lengang. "Di Singosari tampak lengang mobil kecil, hanya angkot dan kendaraan penumpang umum," pungkas Agus.
Simak video Bye-bye GT Cikarut, Sayonara 'Hantu' Kemacetan:
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini