Baru Masuk Surabaya, Kapolrestabes Baru Kepincut Rujak Cingur

Surabaya - Jabatan Kapolrestabes Surabaya resmi diemban Kombes Sandi Nugroho. Sandi merupakan lulusan terbaik Akpol 1995 yang ahli di bidang reserse.

Usai sertijab di Mapolda Jatim, Sandi menceritakan jika dirinya baru sampai di Surabaya, Senin (6/5). Pria asal Salatiga ini mengaku baru pertama bertugas di Surabaya.

"Alhamdulillah kemarin merupakan buka puasa pertama di Surabaya. Saya datang hari Senin kemudian di puasa pertama InsyaAllah menjadi hari baik saya bersama keluarga di Surabaya dan saya merasakan buka puasa pertama di Surabaya," kata Sandi usai sertijab di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Selasa (7/5/2019).

Perpisahan Kapolrestabes Surabaya yang lama dan baru/Foto: Hilda Meilisa Rinanda

Saat ditanya menu apa yang menjadi favoritnya, Sandi mengaku kepincut Rujak Cingur. Mantan Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri ini mengatakan pernah memakan rujak cingur. Dan saat di Surabaya, Sandi langsung mencoba kembali rujak cingur.

Meski memakan masakan pedas usai berbuka dinilai tak baik, Sandi mengaku tidak merasakan sakit perut.

Baca juga: Kombes Pol Sandi Nugroho Resmi Jabat Kapolrestabes Surabaya

"Kemarin menu favorit kolak sama blewah. Kalau makanannya rujak cingur. Katanya ndak boleh kan perutnya sakit, tapi alhamdulillah ndak apa itu. Dulu pernah coba tapi kemarin pas buka pengen cobain lagi. Alhamdulillah memang wenak e pol," lanjut Sandi.

Foto: Hilda Meilisa

Sementara saat disinggung mengenai programnya, Sandi mengaku akan melanjutkan program Kapolrestabes lama Kombes Rudi Setiawan dalam menjaga Surabaya 24 jam selama seminggu atau 24/7.

"Seperti halnya apa yang sudah dikerjakan oleh Pak Rudi, saya akan meneruskan kebijakan-kebijakan beliau yang sudah apresiasi oleh pimpinan sehingga bisa menjadi Wakapolda Lampung. Bagi kami Rudi adalah guru tauladan harus kami pedomani dan menjadikan semangat dalam bekerja," ungkap Mantan Kapolrestabes Medan ini.

Kepada masyarakat Surabaya, Sandi meminta izin agar bisa diterima dengan baik. Pria kelahiran 1 Juli 1973 ini juga meminta bantuan masyarakat untuk sama-sama menjaga Surabaya.

"Mohon doa restunya mohon bantuan dari teman teman media dan masyarakat Surabaya. Insya Allah kita akan melakukan kegiatan positif untuk masyarakat, bisa merasakan Surabaya aman," pungkasnya.


(hil/fat)