"Pemukulan memang benar terjadi di La Lisa," kata General Manager Hotel La Lisa Surabaya Rahmi D Pris saat dikonfirmasi wartawan melalui seluler, Jumat (3/4/2019).
Rahmi menjelaskan penamparan terhadap salah satu karyawan hotel terjadi pada tanggal 30 April sekitar pukul 05.28 WIB pagi. Saat ini jelas Rahmi, pihak manajeman hotel tengah mengajukan teguran keras kepada pihak Lion Air.
Sebelumnya diberitakan, video pemukulan terhadap karyawan hotel yang dilakukan oknum pilot Lion Air berinisial AG viral di media sosial. Akibat kasus ini, pihak perusahaan pun meng-grounded alias tidak memberi izin terbang pilot tersebut selama proses penyelidikan.
Bahkan, pihak kepolisian di Surabaya akan turun tangan untuk menindaklanjuti kasus kekerasan tersebut.
"Kita akan berkoordinasi dengan pihak hotel, nanti akan ditindak lanjuti," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (3/5/2019).
Meski belum mendapat laporan, namun Rudi mengaku pihaknya telah mengetahui video yang beredar di media sosial itu. Bahkan Rudi sudah memerintahkan jajaran Polrestabes untuk melakukan penyelidikan terkait kejadian di Hotel La lisa di Jalan Raya Nginden, Gubeng Surabaya. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini