Menjelang senja, ratusan warga berbondong-bondong menuju ke makam Islam Dusun Sugihan, Desa Japan, Kecamatan Sooko. Pemakaman yang biasanya sepi, sore ini terlihat ramai oleh warga yang berbusana muslim.
Tak hanya kaum pria, para wanita juga tak mau ketinggalan untuk datang ke makam tersebut. Tak sedikit dari warga yang mengajak anak-anaknya.
Di dalam pemakaman, warga duduk beralaskan tikar atau koran bekas yang mereka bawa dari rumah. Sebagian warga terlihat mengajari anak-anak mereka menaburkan bunga di atas makam keluarga mereka masing-masing.
Setelah warga berkumpul, seorang tokoh agama pun memimpin untuk memulai tradisi megengan. Lantunan tahlil dikumandangkan menggunakan pengeras suara yang dipasang di tepi pemakaman. Dengan khusuk warga mengikuti setiap bacaan tahlil.
Tradisi megengan diakhiri dengan bacaan doa. Ratusan warga Dusun Sugihan berduyun-duyun meninggalkan makam Islam untuk kembali ke rumah mereka masing-masing.
"Tradisi turun-temurun mulai kakek nenek kami, rutin kami gelar setiap tahun, namanya tradisi megengan," kata Tokoh Agama Dusun Sugihan Hasan Rohmat kepada wartawan di lokasi, Kamis (2/5/2019).
Hasan menjelaskan, tradisi megengan digelar untuk menyambut bulan suci Ramadhan. Menurut dia, melalui tradisi ini warga Dusun Sugihan mendoakan arwah para leluhur dan keluarga mereka.
"Tujuannya untuk mendoakan arwah para leluhur kami. Mudah-mudahan segala dosanya diampuni Allah SWT, amaliahnya diterima," terangnya.
Dalam tradisi megengan ini, tambah Hasan, ziarah kubur sengaja digelar secara berjamaah. Salah satu alasannya untuk menjaga tradisi warisan nenek moyang mereka tetap bertahan sampai kapan pun.
"Kami gelar secara berjamaah supaya masyarakat bersatu untuk mempertahankan tradisi ini," tandasnya.
Tradisi megengan di Dusun Sugihan diawali dengan membaca kitab suci Alquran pagi tadi. Sementara malam nanti, tradisi ini dilanjutkan dengan pengajian umum.
Tonton juga video Sambut Ramadan, Upacara Adat Ngikis Digelar di Ciamis:
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini