Ibu di Blitar Hendak Melahirkan Dibawa Ke RS, Ternyata Bayinya Hilang

Ibu di Blitar Hendak Melahirkan Dibawa Ke RS, Ternyata Bayinya Hilang

Erliana Riady - detikNews
Kamis, 25 Apr 2019 11:42 WIB
Polisi melakukan identifikasi di lokasi kejadian (Foto: Erliana Riady)
Blitar - Seorang perempuan hamil di Blitar mengeluh kesakitan dengan tanda-tanda akan melahirkan. Di dekatnya tergenang air yang merupakan air ketuban. Keluarganya lalu membawanya ke rumah sakit.

Namun betapa kagetnya tim dokter dan keluarganya. Karena ternyata, bayi yang akan dilahirkan sudah hilang dari dalam kandungan.

Tim dokter lalu meminta keluarga wanita untuk mencari keberadaan bayi. Diduga bayi itu sudah dilahirkan di sekitar kamar ibunya. Dan ternyata benar. Bayi berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan di antara tumpukan baju di dalam kamar sang ibu. Namun sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Sontak kejadian ini membuat keluarganya bingung. Mereka lalu melaporkannya ke polisi. Polisi yang datang ke tempat kejadian langsung melakukan olah kejadian dan identifikasi.


"Kami menerima laporan penemuan janin itu Rabu (24/4/2019) malam. Langsung kami identifikasi, sedangkan jasad bayi kami evakuasi ke RSUD Mardi Waluyo untuk autopsi hari ini," terang Kasat Reskrim Polresta Blitar AKP Heri Sugiono dikonfirmasi detikcom, Kamis (25/4/2019).

Hasil identifikasi itu diantaranya, sang ibu jabang bayi bernama Niken Nila Monica. Wanita berusia 33 tahun itu adalah warga Jalan Palem Kelurahan Rembang Kecamatan Sananwetan Kota Blitar.



Heri menambahkan, otopsi dilakukan untuk mengetahui penyebab kematian bayi. Karena usianya masih 8 bulan.

Namun hasil olah TKP, polisi juga menemukan sebuah gunting dan kain berlumuran darah.

"Ya kami lakukan otopsi. Untuk mengetahui apakah bayi meninggal dunia dalam kandungan, atau di luar kandungan sesaat setelah dilahirkan," pungkasnya. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.