"Di sini saya melihat kesiapan Polres Trenggalek, saya tadi juga tanyakan pemetaan kerawanan dan potensi-potensi permasalahan, termasuk personeil yang dilibatkan. Saya rasa Polres Trenggalek sudah siap untuk melaksanakan pengamanan besok," kata Wakapolda Jawa Timur Brigjen Toni Harmanto, Selasa (16/4/2019).
Dalam pemantauan serta analisa jajarannya tidak ada hal khusus yang menjadi perhatian maupun potensi kerawanan yang perlu mendapatkan perhatian serius. Hanya saja pihaknya tetap menekankan adanya penguatan tenaga keamanan di seluruh lini, sehingga pelaksanaan pesta demokrasi bisa berjalan aman dan kondusif.
"Kalau Trenggalek tidak (masuk daerah rawan)," ujarnya.
Toni menjelaskan, di wilayah Jawa Timur beberapa daerah yang masuk kategori rawan berada di daerah timur, yakni tapak kuda serta Madura. Di titik kerawanan itu, pihaknya menerapan rayonisasi tambahan pengamanan dari personil Brimob.
"Termasuk satuan-satuan pengendali huru-hara atau Dalmas untuk memudahkan pergeseran ketika ada kontijensi," jelasnya.
Usai melakukan pemantauan di Trenggalek, Wakapolda Jatim melanjutkan pemantauan kesiapan pengamanan di Ponorogo, Madiun, Magetan, Ngawi serta Nganjuk.
Sementara itu di wilayah Trenggalek, pemungutan suara akan dilaksnakan di 2.513 TPS yang tersebar di 157 desa dan kelurahan. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini