Pesantren di Jombang Serukan Pemilu 2019 Aman dan Damai

Jombang - Kalangan pesantren di Kabupaten Jombang mengajak masyarakat tidak golput di Pemilu 2019. Selain itu, warga Kota Santri juga diajak menjaga persatuan dan kesatuan, meski berbeda pilihan saat Pilpres.

Seruan ini salah satunya disampaikan Ketum Yayasan Ponpes Bahrul Ulum HM Wafiyul Ahdi. Di hadapan para santri, dia menyampaikan agar tidak golput.

Para santri diimbau untuk menyalurkan hak pilihnya di TPS asal mereka masing-masing pada 17 April nanti. Selain itu, para santri juga diminta mengajak keluarga dan kerabatnya untuk tidak golput.

"Kami pengurus dan santri Pesantren Bahrul Ulum ini menyatakan sikap mendukung pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2019 yang aman, damai dan sejuk," kata Gus Ahdi kepada wartawan, Jumat (12/4/2019).

Di tengah situasi menjelang Pilpres yang mulai memanas, Gus Ahdi mengajak para santri dan warga Jombang untuk tetap tenang. Menurut dia, sikap tenang ini penting agar tak mudah terpancing segala bentuk provokasi yang berpotensi memecah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

"Kami juga mengajak masyarakat supaya menolak segala bentuk penyebaran berita Hoax dan ujaran kebencian (hate speech) demi kepentingan poltik yang bisa menyebabkan terjadinya konflik di masyarakat," terangnya.

Gus Ahdi menambahkan, Ponpes Bahrul Ulum menolak segala bentuk aksi intoleransi dan anti-Pancasila. "Kami mendukung aparat penegak hukum dan pihak berwenang lainnya dalam menegakkan supremasi hukum demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif, aman dan terkendali," tandasnya. (fat/fat)