Tak hanya itu, dalam acara tersebut, Prabowo juga akan menyampaikan gagasan dan pemikirannya. Nantinya, dalam pidato yang dihelat mulai pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB tersebut juga berisi pendidikan politik kepada masyarakat.
"Kita ingin memang Pilpres ini juga menjadi bagian dari pelajaran pendidikan politik kepada warga. Untuk itu hari Jumat Prabowo akan datang ke Surabaya menyampaikan pidato kebangsaan," kata Ketua Harian Badan Pemenangan Provinsi (BPP) Prabowo-Sandiaga Jawa Timur, Anwar Sadad kepada detikcom di Surabaya, Kamis (11/4/2019).
Sadad menambahkan dalam acara tersebut akan ada banyak tokoh yang hadir. Misalnya tokoh intelektual dari perguruan tinggi se-Jatim, tokoh masyarakat, hingga para kiai dan alim ulama. Selain itu, para relawan dan milenial juga dijadwalkan hadir.
"Nantinya di forum, di hadapan tokoh-tokoh baik dari kampus, tokoh masyarakat dari unsur alim ulama, dari milenial dan segala macam," lanjut Sadad.
Selain itu, Sadad mengatakan acara ini berbeda dengan kampanye pada umumnya. Dia menambahkan Prabowo tak hanya berpidato, namun penyampaiannya nanti didesain menggunakan pendekatan akademik.
"Sifatnya memberikan kuliah, supaya publik tahu pikiran-pikiran Pak Prabowo secara utuh dan bukan dalam format kampanye yang agitatif begitu. Tapi didesain dengan menggunakan pendekatan yang akademik," imbuh Sadad.
Sementara saat ditanya berapa target yang dibidik dalam penyampaian pidato kebangsaan ini, Sadad mengaku pihaknya tak pernah mentarget. Namun, para relawan tidak pernah lelah untuk terus berjuang mempertebal kemenangan Prabowo-Sandi di Jatim.
"Sebenarnya kita tidak mentarget berapa tapi memang mau tidak mau kan dengan kondisi seperti sekarang, kita tahu bahwa semakin mendekati finish semakin kita rasakan ditemukan berbagai macam bentuk mobilisasi massa yang tidak biasa seperti HUT BUMN yang dimajukan. Ini mau tidak mau kader dan relawan harus bisa menjadikan kemenangan itu lebih tebal lagi," pungkasnya. (hil/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini