.webp)
Simulasi yang digelar di halaman kantor Bupati Gresik di Jalan Wahidin Sudirohusodo, digelar bersama polres setempat.
Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro menjelaskan pihaknnya beserta jajaran TNI, sudah menyiapkan skema pengamanan pemilu 2019 sejak tahapan pemilu. Mulai tahap awal yang kondusif, tahapan kampanye terbuka, lalu tahapan masa tenang. Selanjutnya, tahap pemungutan suara dan pasca pemungutan suara.
"Dalam simulasi sispamkota ini kita latihkan SOP dan Cara bertindak dalam setiap tahapan pemilu, kita latihkan dengan Over Estimate, lebih baik mandi keringat di Medan Latihan daripada mandi darah di Medan Operasi sehingga anggota akan terlatih dalam menghadapi ancaman dan gangguan situasi Yang terus dinamis," kata kapolres saat dikonfirmasi detikcom, Minggu(3/4/2019).
Menurutnya keamanan pesta demokrasi harus dilakukan dengan baik dan matang. "Ini wujud kebersamaan kami TNI-Polri untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dalam sukseskan pemilu 2019," ujarnya.
 Kapolres Gresik ajak warga menjaga pemilu damai/ Foto: Deny Prastyo Utomo |
Dalam pengamanan pemilu mendatang, 800 personel gabungan sudah disiapkan. Di antaranya, 660 personel dari Polres Gresik, 240 personel dari Kodim 0817 Gresik beserta Linmas dan Satpol PP.
Dia menjelaskan ratusan personel tersebut akan dibagi dalam tiga kategori tingkat kerawanan. Yakni, TPS sangat rawan dengan dua petugas keamananan mengamankan dua TPS. Untuk tingkat wilayah kategori rawan yaitu dengan dua petugas pengamanan mengamankan 6 sampai dengan 12 TPS dan pada pengamanan wilayah kurang rawan diamankan oleh dua petugas keamanan dengan 8 sampai dengan 16 jumlah TPS yang diamankan bersama Linmas dan didukung TNI dengan Jarak tertentu.
Sementara secara terpisah, Bupati Gresik Sambari Halim Radianto menyampaikan, pihaknya mengapresiasi persiapan pengamanan pemilu ini cukup matang. Pihaknya berharap dengan skenario pengamanan tersebut pelaksanaan pesta demokrasi berjalan dengan aman dan kondusif.
"Insya Allah Pemilu di Gresik aman sukses dan kondusif, karena antara TNI-Polri telah siap menjaga dan mengamankan Seluruh rangkaian pentahapan Sampai dengan berakhirnya Pemilu 2019," jelasnya.
Dengan kebersamaan dan kejujuran serta keikhlasan menjaga Kota Gresik sampai sekarang aman dan kondusif. "Kami menyampaikan banyak terimakasih kepada Polres Gresik dan Kodim 0817 Gresik," tandas Bupati Sambari. (fat/fat)
