Desa di Pasuruan Terendam Banjir Lebih 1 Meter, Aktivitas Warga Lumpuh

Pasuruan - Banjir yang melanda wilayah timur Kabupaten Pasuruan semakin parah. Banjir mencapai lebih dari satu meter membuat aktivitas warga lumpuh.

Berdasarkan pantauan detikcom, banjir terjadi sejumlah desa di Kecamatan Grati, Rejoso, Nguling dan Winongan. Namun banjir paling parah terjadi di Desa Kedawung Kulon, Kedawung Wetan dan Kebrukan Kecamatan Grati.

Ketinggian banjir di Desa Kedawung Kulon dan Kedawung Wetan mencapai 90 centi meter di pemukiman, sedangkan di jalan desa banjir setinggi 50-60 cm. Di Desa Kebrukan, ketinggian banjir mencapai 1,5 meter.

"Banjir kemarin belum surut, tadi malam hujan lagi. Hujan deras dan lama sehingga air semakin tinggi," kata Hilmi Husen, seorang warga Desa Kedawung Kulon kepada detikcom, Kamis (21/3/2019).

Selain merendam jalan desa, banjir juga merendam rumah-rumah warga. Akibatnya, warga tak bisa melakukan aktivitas apapun selain pasrah.

Jalur transportasi antara yang menghubungkan Kecamatan Grati dan Winongan yang juga nerupakan jalur alternatif dari Probolonggo menuju Purwosari, lumpuh.

"Nggak bisa apa-apa. Selamatkan barang-barang biar nggak terendam," imbuh Hilmi.

Selain tiga desa di Grati, belum ada data resmi dari BPBD setempat terkait jumlah total desa di Kecamatan Nguling, Rejoso dan Winongan yang dilanda banjir.

"Kalau di wilayah barat, tinggal dua desa di Gempol dan Beji yang masih ada genangan. Kalau di wilayah timur semakin parah terutama di Grati karena kemarin hujan lebat lagi," ungkap Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Pasuruan, Teguh Widodo. (fat/fat)