Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Duta Besar Inggris Moazzam Malik dan Strategy Director of Arcola Energy Inggris Richard Kemp Harper membuka langsung acara. Dalam kesempatan itu, Risma ditanya salah seorang siswa SMP apakah mobil bertenaga hidrogen akan dibuat masal di Surabaya untuk mengurangi emisi.
"Kalau kamu mau buat nanti ibu akan rencanakan. Nanti ibu akan undang para ahli-ahli ini. Ayo kamu nggak usah takut. Nanti kalau kamu niat, saya akan minta para ahli-ahli ini untuk mengajari kalian," kata Risma di SMPN 1 Surabaya Jalan Pacar, Ketabang, Genteng, Kamis (14/3/2019).
![]() |
Selain mengenalkan teknologi berbasis hidrogen, dalam acara tersebut juga digelar lomba merakit mobil hidrogen dari lego yang diikuti 90 Pelajar tingkat SMP se-Surabaya. Sedangkan penilaian juara dinilai dari jarak tempuh mobil yamg dirakit.
Dari sekian yang terseleksi, terpilih 3 pemenang dari 3 SMP yakni juara pertama SMPN 35 dengan jarak tempuh 33,7 meter. Juara kedua diraih SMP Stela Maris dengan jarak tempuh 32,6 meter. Dan juara ketiga SMP Santa Maria dengan jarak tempuh 29 meter.
Dalam kesempatan itu di halaman SMPN 1, Strategy Director of Arcola Energy Inggris Richard Kemp Harper memamerkan satu mobil bertenaga hidrogen pertama di Indonesia hasil karya Arcola Energy dan Serba Dinamik Indonesia kepada Risma. Kesempatan itu hasil kerjasama antara Pemerintah Kota Surabaya dengan Pemerintah Inggris. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini