Rekor! 74 Anak Komodo Lahir di Kebun Binatang Surabaya

Surabaya - Sebanyak 74 ekor anak komodo menetas di Kebun Binatang Surabaya (KBS). Puluhan anak komodo tersebut lahir dari dari 7 induk pada Januari dan Februari 2019.

Direktur Utama Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) Choirul Anwar mengatakan, 74 anak komodo menetas dari total 114 telur yang ada. Anak-anak komodo tersebut lahir dalam kondisi sehat dan tengah menjalani masa inkubasi di bawah pengawasan petugas KBS. Termasuk untuk identifikasi sikap prilaku anak-anak komodo

Baca juga: Ribuan Wisatawan Habiskan Libur Natal di KBS, Arus Lalin Macet

"Sekarang dalam penanganan para dokter dan para medis keeper yang sudah menyiapkan segala bentuk infrastruktur supporting baik itu untuk keamanan, kenyamanan, juga persediaan pakan," kata Anwar di ruang perawatan bayi satwa KBS, Selasa (5/3/2019).

Anwar menambahkan, penetasan telur 74 anak komodo dalam satu siklus di KBS merupakan sebuah rekor baru. Sebelumnya tidak ada lembaga konservasi (LK) di Indonesia yang mampu menetaskan dalam jumlah sebanyak itu dalam satu siklus.

Baca juga: Liburan Sekolah Hari Kedua, Pengunjung KBS Lebih dari 30 Ribu

"Saya kira itu ya. Saya sudah mulai mengidentifikasi mulai semua LK tidak ada yang mencapai 74 ekor dalam satu siklus. Biasanya rata-rata yang paling banyak itu 15 sampai 25 ekor saja," imbuh Anwar.

Menurut Anwar, penetasan anak-anak komodo tidak membuat pihaknya khawatir akan over populasi. Justru, hal itu harus disambut baik. Karena konservasi yang dijalankan pihaknya telah berjalan dengan baik.

"Ini justru sesuatu yang paling ditunggu-tunggu oleh pemerintah. Karena sekarang di pulau Komodo itu sendiri sudah mulai agak trouble (bermasalah)," pungkasnya. (sun/iwd)