Masyarakat Desa Karangpatihan, Kecamatan Balong percaya jika ikan yang ada di Sendang Beji bertuah atau keramat. Mereka percaya, orang yang memancing di kolam tersebut dan memakan hasil pancingannya akan meninggal.
Konon, dulu pernah ada warga yang meninggal usai memancing dan memakan ikan dari Sendang. Seperti yang diceritakan Sekretaris Desa, Marni Wibowo.
"Karena dulu ada kejadian warga barat sungai mancing dan makan ikan tidak apa-apa, tapi kalau ada warga timur sungai atau warga luar mau makan ikan dari sini bisa meninggal," kata Marni kepada detikcom, Senin (11/2/2019).
Kejadian tersebut membuat masyarakat semakin enggan mendatangi kolam. Sendang semakin tidak terjamah. Tanaman rambat dan semak-semak semakin membelukar sehingga Sendang Beji terkesan menyeramkan.
![]() |
"Di sana juga ada pohon asem besar berumur ratusan tahun, yang bikin asri tapi juga seram," tambah Marni.
Marni melanjutkan, tim dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan, Mojokerto juga menggelar ritual sebelum meneliti kolam berukuran 16x16 meter tersebut.
"Bahkan mereka mendirikan seperti tempat khusus untuk melakukan ritual, karena memang tempat seperti ini kan percaya atau tidak pasti ada penghuninya," lanjutnya.
Di lain sisi, cerita-cerita mistis tersebut secara tidak langsung melindungi kolam dari aktivitas warga yang mengancam kelestarian Sendang. Meski pada akhirnya kolam yang diyakini peninggalan Zaman Majapahit itu terkesan terlupakan tanpa perawatan.
"Warga jadi enggan mendekat karena takut dan seram, di sana juga banyak ular karena banyaknya tanaman merambat," pungkasnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini