Unik, Petugas Ini Sosialisasi Pencegahan DB Pakai Helm Kepala Nyamuk

Unik, Petugas Ini Sosialisasi Pencegahan DB Pakai Helm Kepala Nyamuk

Enggran Eko Budianto - detikNews
Kamis, 07 Feb 2019 15:05 WIB
Foto: Enggran Eko Budianto
Jombang - Cara jitu agar warga waspada wabah demam berdarah (DB) dengan memperhatikan lingkungan terus dilakukan. Kali ini, petugas Puskesmas Jelakombo, Kecamatan/Kabupaten Jombang punya cara unik melakukan penyuluhan.

Selain keliling kampung menggunakan pengeras suara, petugas ini juga memakai helm berbentuk mirip kepala nyamuk. Bentuk helm berbeda dengan helm pada umumnya.

Meihindra mengawali tugas rutinnya dengan menyiapkan peralatan khusus. Ya, karena alat yang dia gunakan berbeda dengan petugas penyuluhan lainnya. Peralatan tugas yang digunakan ini meliputi pengeras suara lengkap dengan mikropon.

Pengeras suara ini dipasang sedemikian rupa di sepeda motor yang dipakai. Lebih menarik lagi helm yang dipakai Meihindra. Bentuk helm berwarna hitam ini mirip dengan kepala nyamuk.

Setelah peralatan itu siap, Meihindra pun berkeliling ke permukiman penduduk di sekitar Puskesmas Jelakombo. Menggunakan pengeras suara, dia menyampaikan imbauan kepada warga agar mewaspadai wabah DBD.

"Lakukan gerakan 3M (Gerakan Menguras, Mengubur dan Menutup), segera laporkan ke Puskesmas Jelakombo jika ada anggota keluarga yang mengalami gejala Demam Berdarah," kata Meihindra sembari berkeliling ke kampung-kampung, Kamis (7/2/2019).

Foto: Enggran Eko Budianto

Tak hanya berkoar-koar di jalan, Meihindra juga mampir ke sejumlah rumah warga. Berbekal lampu senter dari kamera ponselnya, dia mengecek keberadaan jentik nyamuk di bak mandi milik warga.

Petugas Puskesmas Jelakombo ini juga tak bosan-bosannya memberi petuah kepada warga yang di tempat penampungan airnya masih terdapat jentik nyamuk. Salah satunya dia meminta pemilik rumah untuk rajin menguras bak kamar mandi dan tempat penampungan air lainnya.

Meihindra menuturkan, helm unik itu sengaja selalu dia pakai saat melakukan penyuluhan untuk menarik perhatian warga di sekitar Puskesmas Jelakombo. Dengan begitu, imbauan-imbauan yang dia sampaikan tentang pencegahan DBD melalui pengeras suara akan lebih diperhatikan masyarakat.

"Karena saat ini masyarakat kita belum bisa memahami pentingnya 3M. Dengan kostum unik mereka melihat, dengan tertarik melihat mereka mendengarkan dan memahami apa yang saya sampaikan," terangnya.

Penyuluhan DBD dengan cara unik yang dilakukan Meihindra mendapat sambutan positif dari warga di sekitar Puskesmas Jelakombo. Seperti yang dikatakan Nyonya Sugiono.

"Sangat positif apa yang dilakukan petugas. Sekarang sudah sering petugas datang, membuat kami damai. Sebelumnya kalau ada DBD kami resah," tandasnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.