Awas, Ada Aneka Bumbu Palsu Beredar di Wilayah Kediri

Kediri - Polresta Kediri menggerebek home industry bumbu palsu beromzet Rp 50 juta/hari. Usaha rumahan itu diduga meracik aneka bumbu palsu dengan bahan-bahan berbahaya.

Petugas kepolisian menyita ribuan produk yang sudah dikemas dalam kardus dan siap dipasarkan, Kamis (24/1). Seperti bumbu makanan dengan merek Pesawat Terbang, Minyak Wijen, Selai Nanas dan Saus Raja Rasa. Di home industry yang berada di Jalan Raung, Kelurahan Banjarmlati, Kota Kediri, petugas juga mengamankan beberapa alat produksi.

Dalam penggerebekan yang dipimpin langsung Kapolresta Kediri AKBP, Anthon Haryadi bersama Kasat Reskrim Andy Purnomo, rumah tipe 36 itu sepintas tidak tampak seperti home industry. Namun setelah masuk, ternyata ada beberapa kamar yang digunakan untuk memproduksi bumbu-bumbu palsu.

"Ini sangat berbahaya bahan makanan bumbu ini indikasinya palsu, dengan bahan baku bumbu bawang dan mie busuk, sangat berbahaya jika dikonsumsi," jelas kapolresta kepada wartawan di kantornya, Selasa (29/1/2019).

Baca juga: Begini Cara Polresta Kediri Berantas KKN

Anthon menambahkan, jika produk palsu tersebut dipasarkan di wilayah sekitar Kota Kediri. Mulai dari Pare, Jombang, Blitar dan Tulungagung.

"Pelaku memasarkan dagangannya di sekitar Kota Kediri dengan omzet mencapai Rp 50 juta per harinya. Beruntung anggota segera menangkap pelaku dan menghentikan aksinya," tambahnya.

Pelaku diketahui bernama Maryono (50). Ia sudah memproduksi bumbu-bumbu palsu selama 3 tahun.

Kini Maryono tengah menjalani pengobatan di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Kediri, Ia mengidap penyakit diabetes dan kolestrol akut sehingga tidak dapat dihadirkan dalam jumpa pers di Mako Polresta Kediri, Jalan Kdp Slamet.

"Pelaku ini sudah 3 tahun melakukan aksinya, dan sementara karena menderita sakit diabetes dan kolestrol akut, maka dia dirawat di RS, namun proses hukumnya tetap berlanjut," pungkas Kasat Reskrim AKP Andy Purnama. (fat/fat)