Permintaan Ada Exit Tol Magetan Direspon Presiden

Magetan - Bupati Magetan Suprawoto meminta ada akses pintu keluar (exit) dari ruas tol Ngawi-Wilangan di wilayahnya. Permintaan tersebut langsung direspon Presiden Jokowi.

Suprawoto mengaku permintaannya itu secara langsung disampaikan ke Jokowi saat mengunjungi rest area Sukowidi, ruas tol Ngawi-Wilangan,a Kamis (27/12).

"Saya sampaikan ke beliau, bapak hanya satu permintaan saya. Di Magetan ini dilalui ruas tol tapi belum ada pintu keluar, mohon dibuatkan," kata Suprawoto saat jumpa pers di rumah dinasnya, Sabtu (29/12/2018).

Jawaban Jokowi pun membuat Suprawoto lega. Dirinya diminta Presiden untuk menyampaikan usulan exit tol Magetan ke Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Pak Jokowi bilang ke saya suruh langsung ke Menteri PUPR, bilang saya yang suruh," ucapnya menirukan perintah Jokowi kala itu.

Untuk meyakinkan pemerintah pusat, Suprawoto mengaku telah mengirim surat ke Kementerian PUPR. Surat itu juga telah diberikan tembusan kepada Presiden Jokowi dengan harapan permintaannya dikabulkan.

"Sudah kami kirim surat ke menteri PUPR dan tembusan ke Pak Jokowi juga, semoga segera terwujud," tandasnya.

Dari data yang dihimpun detikcom ruas tol Ngawi-Wilangan melintas di wilayah Kabupaten Magetan. Tepatnya membelah beberapa desa di Kecamatan Kartoharjo. Meliputi Desa Sukowidi, Kartoharjo, Nglemi, serta Gunungan.

Desa Sukowidi dianggap lokasi tepat untuk dibuatkan pintu keluar gerbang tol Magetan. Dengan adanya gerbang tol, pengguna jalan tidak harus jauh keluar di Kabupaten Madiun. Magetan merupakan daerah wisata pegunungan Lawu terkenal dengan telaga sarangan dan air terjunnya. (fat/fat)