Bukan 1.800, Recovery Jalan Gubeng Hanya Butuh 1.000 Truk Sirtu

Surabaya - Proses recovery Jalan Gubeng yang ambles hampir selesai. Proses pengurukan ternyata hanya membutuhkan 1.000 truk.

Sebelumnya Pemkot Surabaya memperkirakan pengurukan Jalan Gubeng yang ambles seluas 40x60 meter membutuhkan 1.800 truk atau sekitar 36 ribu kubik. Namun, hingga prosek pemadatan, pengurukan hanya membutuhkan 1.000 truk.

"Dalam pengurukan tanah di Jalan Gubeng ambles hanya membutuhkan 1.000 truk, ini di luar perkiraan kami yang sebelumnya membutuhkan 1.800 truk sirtu," ujar Kabag Humas Pemkot Surabaya M Fikser kepada wartawan, Senin, (25/12/2018).

Fikser mengatakan satu truk mempunyai kapasitas 20 kubik. Artinya jika dikalikan maka total tanah yang diurukkan ke Jalan Gubeng yang ambles berukuran 40x60 dengan kedalaman 15 meter, total material sekitar 20 ribu kubik.

"Tinggal mengalikan saja 1.000 truk kali 20 kubik, itu total material yang digunakan untuk menguruk jalan yang ambles," kata Fikser.

Dikatakan fikser, sebelum dilanjutkan ke proses pengaspalan, nantinya di atas tanah urukan akan diberikan material batu.

"Setelah proses pemadatan rampung. Nantinya akan ditutupi dengan terpal. Setelah itu, akan dikasih batu kerikil untuk pondasi aspal," ungkap Fikser.

Sementara itu, Walikota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan dengan tersambungnya material tanah uruk di lokasi Jalan Gubeng yang ambles, pihaknya mengaku optimis jalan tersebut bisa dilewati sebelum tahun baru.

"Mudah-mudahan ini waktunya mencukupi. Nanti kami akan meminta bantuan untuk membatasi tonase kendaraan yang melintasi di Jalan ini, khawatirnya sheet pile (turak baja) yang dipasang bisa sleding," kata Risma.

Dari pantauan detikcom, truk-truk milik Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya mengangkut kembali sisa-sisa sirtu di Jalan Gubeng yang berlebih.

Simak juga video 'Kondisi 4 Hari Pemulihan Jalan Gubeng':

[Gambas:Video 20detik]

(iwd/iwd)