Kasi Humas Polsek Dongko Bripka Heri Cahyono mengatakan kecelakaan tunggal tersebut menimpa Bus Cahaya Mulya AE 7274 UX yang dikemudikan Sumarji, warga Desa/Kecamatan Panggul, Trenggalek.
"Ini adalah bus jurusan Trenggalek-Lorok, Pacitan. Jadi awalnya itu pukul 03.15 WIB bus berangkat dari Terminal Trenggalek menuju Panggul. Kemudian sekitar pukul 04.30 WIB saat melintas di Desa Sumberbening, Kecamatan Dongko bus tersebut mengalami rem blong," kata Heri Cahyono di lokasi.
Mengetahui kondisi rem kendaraan rusak, pengemudi berusaha menghentikan laju kendaraan dengan membanting setir ke arah kanan, hingga akhirnya menabrak tebing dan terguling. Belasan penumpang yang ada di dalam bus berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.
"Dari 15 penumpang, ada empat yang mengalami luka, satu di antaranya masih dalam perawatan di Puskesmas Dongko dan yang lainnya sudah pulang," ujarnya.
Sementara salah satu saksi, Katman mengatakan saat kejadian terdengar suara keras akibat benturan kendaraan dengan tebing dan aspal. Saat itu warga yang mendengar langsung berusaha memberikan pertolongan.
"Suara benturannya itu lumayan keras, saya kaget dan kejadiannya pas subuh, kemudian terdengar suara minta tolong. Akhirnya saya dan warga lain langsung membantu korban," ujar Katman.
Saat ini kasus kecekalaan tersebut telah ditangani Unit Lakalantas Polres Trenggalek, sedangkan kendaraan bus jurusan Trenggalek-Lorok tersebut telah dievakuasi dengan mobil derek. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini