Gemas, Miniatur Truk di Pasuruan Ini Dilengkapi Sound System Mini

Pasuruan - Mengumpulkan miniatur kendaraan lumrah menjadi hobi sebagian orang. Namun miniatur kendaraan yang satu ini lain dari yang lain. Miniatur truk yang dimiliki para pegiat di Pasuruan ini dilengkapi dengan sound system yang juga mini.

Bentuk miniatur truknya sama dengan miniatur truk pada umumnya. Akan tetapi yang membedakan adalah miniatur perangkat suara (sound system) di bak belakangnya, layaknya muatan.

Pehobi miniatur truk ini menjamin perangkat sound system di bak truknya juga dapat berfungsi. Bahkan agar bisa digunakan sembari berjalan, sound systemnya juga dilengkapi ACCU, ampli hingga speaker. Aksesoris lampu hias pun ditambahkan agar menyala selaras dengan suara sound saat dinyalakan.

"Miniatur truk ini terinspirasi oleh yang ada di masyarakat. Banyak sound system diangkut truk, baik untuk acara tertentu maupun disewakan," kata salah satu pehobinya, Sutrisno saat berbincang dengan detikcom, Selasa (27/11/2018).

Baca juga: Di Tangan Warga Jombang, Limbah Kayu Disulap Jadi Miniatur Kapal

Foto: Muhajir Arifin

Sutrisno mengatakan seperangkat miniatur truk plus sound system itu dikreasikan sendiri oleh si pehobi. Saking senangnya, mereka rela merogoh kocek hingga jutaan rupiah untuk bisa melakukan modifikasi semenarik mungkin.

"Rata-rata minimal menghabiskan Rp 2 juta. Semakin bagus ya semakin mahal, terutama sound systemnya," terang Sutrisno.

Nyatanya, penggemarnya pun cukup banyak. Di Pasuruan sendiri, ada sebuah komunitas pecinta miniatur truk dengan sound system ini. Salah satunya yang diketuai Sutrisno, Cowek Miniature Community (CMC).

Foto: Muhajir Arifin

Tak hanya kumpul-kumpul, para anggotanya juga beradu kreasi memodifikasi miniatur truk mereka agar lebih keren dari anggota lainnya. Jangan heran jika memang truk-truk tersebut dibuat sendiri oleh pehobinya, lengkap dengan sound system mini yang diletakkan di bak belakang truknya.

Baca juga: Miniatur Pesawat Habibie Jadi Primadona di Festival Ini

Menariknya, komunitas yang berbasis di Desa Cowek, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan ini juga memanfaatkan hobi mereka untuk kegiatan sosial. Jika ada warga sekitar yang membutuhkan perangkat sound system mereka dengan senang hati meminjami.

"Kekuatan sound system miniatur ini lumayan besar. Kalau untuk acara selamatan, muludan, dan kegiatan warga lainnya bisa dipakai. Kami pun dengan senang hati membantu," terangnya.

Kendati tak bisa berjalan, namun Sutrisno memastikan truk-truk milik anggota komunitasnya dapat leluasa dipindahkan ke berbagai tempat hanya dengan ditarik. Tambah gemes, kan? (lll/lll)