Bersama Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan ulama kondang Habib Syech Abdul Qodir Assegaf, Moeldoko langsung diajak menikmati makanan ikan laut khas Banyuwangi, mulai dari ikan bakar, sup ikan, kepiting, hingga kerang.
Usai menyantap seafood, Moeldoko mengunjungi Sanggar Genjah Arum di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi. Sanggar seni dengan bangunan yang menggunakan arsitektur khas Suku Osing ini juga terkenal akan kelezatan kopinya. Kesempatan ini pun tak dilewatkan oleh Moeldoko.
Di tempat ini, Moeldoko diajak mengenal berbagai jenis kopi Banyuwangi dan mencicipinya satu per satu, termasuk kopi luwak. Mantan Panglima TNI ini pun mengaku langsung kepincut kopi Banyuwangi.
"Ada sesuatu yang berharga di sini. Lingkungannya sangat nyaman. Ini sesuatu yang tak bisa dinilai. Menikmati kopi Osing yang aromanya lezat di lingkungan yang sangat natural, membawa pesan ingin selalu kembali ke Banyuwangi. Saya sudah sampaikan ke anak dan istri saya untuk liburan ke Banyuwangi. Saya melihat daerah ini tumbuh sangat baik," ujar Moeldoko kepada wartawan, Senin (26/11/2018).
Bahkan Moeldoko juga mencoba bermain alat musik tradisional berupa lesung dengan para pemusik yang mayoritas adalah nenek-nenek desa setempat.
"Sangat alami. Main lesung langsung mengingatkan pada masa kecil saya di kampung. Saya sangat menikmati Banyuwangi. Anda semua yang kemari, juga pasti akan ketagihan kembali ke Banyuwangi. Pengembangan seni-budaya di sini luar biasa," tambahnya.
Mengapresiasi kunjungan Moeldoko, Bupati Anas mengatakan, perkembangan pariwisata daerahnya tidak terlepas dari peran pemerintah pusat. Pengembangan pariwisata adalah bagian dari upaya menggerakkan sektor-sektor ekonomi domestik dan meningkatkan produktivitas rakyat.
"Dukungan pemerintah pusat juga luar biasa terhadap inovasi Banyuwangi, mulai dari pengembangan bandara, infrastruktur pariwisata hingga peningkatan sektor pertanian," tandasnya.
Simak Juga 'Ulang Tahun, Moeldoko Dapat Kejutan di Taman Suropati':
(lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini