Begini Reaksi SMAN 1 Gondanglegi Saat Didemo Para Pelajar

Malang - SMAN 1 Gondanglegi, Malang, menilai aksi demo para pelajar ditunggangi. Sebab, salah satu tuntutan pelajar mengoreksi pergantian wakil kepala sekolah. Aksi demo pun disayangkan.

"Ini demonya justru soal mutasi wakil kepala sekolah. Apa urusan siswa soal itu," terang Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Fadillah Zam Zam menemui wartawan di SMAN 1 Gondanglegi Jalan Raya Ketapang, Rabu (20/11/2018).

Fadillah mengaku, Kepala Sekolah (Kasek) Lilik Wahyuni tengah berada di Jakarta. Rencananya selama beberapa hari ke depan, kasek mengikuti bimbingan teknis di direktorat Kementerian Pendidikan.

Baca juga: Pelajar SMAN 1 Gondanglegi Demo Tuntut Kasek Mundur dari Jabatannya

"Ibu kepala sekolah di Jakarta ikut bimtek. Saya diperintahkan untuk mengkondisikan siswa yang demo dan juga meladeni awak media," tegasnya.

Dia mengatakan, bahwa perwakilan pelajar yang menggelar unjuk rasa sudah dikumpulkan. Mereka ditanya soal tuntutan yang ingin disampaikan. "Kami minta demo disudahi," tandasnya.

Namun dirinya tidak membantah pernah memanggil salah satu perwakilan kelas. Soal penyebaran informasi negatif tentang kepala sekolah di grup whatsapp.

Baca juga: Ngotot Ingin Ditemui Kasek, Pelajar SMAN Gondanglegi Masih Berdemo

"Saya katakan, untuk dihapus kalau tidak mau berurusan dengan polisi. Bukan saya mau mempolisikan seperti disampaikan siswa saat demo tadi," terangnya.

Dirinya tak henti-hentunya heran, pelajar yang berunjuk rasa justru mengkritik pergantian empat wakil kepala sekolah. Bukan soal sumbangan untuk menggelar perayaan HUT SMA Negeri 1 Gondanglegi.

"Kok bukan soal sumbangan yang dianggap pungutan. Padahal itu untuk merayakan HUT sekolah. Malah pergantian wakil kepala sekolah. Kami curiga unjuk rasa ditunggangi," sesalnya. (fat/fat)