Tiga Tim Andalan ITS Ikut Kontes Mobil Hemat Energi 2018

Tiga Tim Andalan ITS Ikut Kontes Mobil Hemat Energi 2018

Intan Puspita Asri - detikNews
Kamis, 15 Nov 2018 20:13 WIB
Foto: Intan Puspita Asri
Surabaya - Melalui tiga tim andalannya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkesempatan mengikuti Kontes Mobil Hemat Energi 2018 yang akan diselenggarakan di Padang. Ketiganya adalah Sapuangin, Nogogeni, dan Antasena.

Seluruh tim yang akan bertanding dilepas secara langsung oleh Direktur Kemahasiswaan ITS, Dr Darmaji, SSi, MT, di Gedung Rektorat ITS, Kamis (15/11/2018).

Darmaji mengatakan ketiga tim telah memiliki sederet prestasi, baik di level nasional maupun internasional. Ia juga mengapresiasi anggota-anggota tim yang bekerja secara profesional karena mampu mengaplikasikan materi yang didapat di kelas, terutama dalam pengembangan mobil itu sendiri.

"Ada aspek kerjasama, komunikasi, dan diskusi yang bisa diterapkan selama prosesnya," tuturnya kepada wartawan.


Ketua Tim Sapuangin, Mochammad Hafis Habibi mengaku telah melakukan sejumlah perubahan selama dua bulan terakhir agar mobil mereka dapat diikutsertakan dalam KMHE 2018, terutama mereduksi berat mobil. Selain itu, gesekan dalam perputaran mesin juga dikurangi agar performanya bisa meningkat. Begitu juga perbaikan di rasio perpindahan gigi dan sistem pengereman.

"Harapannya kami bisa mempertahankan juara yang sudah diraih tahun lalu dan bisa memecahkan rekor di level nasional," tutur mahasiswa Departemen Teknik Mesin ITS itu.

Menurut Hafis, tantangan terbesar yang dihadapi oleh timnya adalah trek yang akan dilalui di venue nanti, karena dipastikan berbeda dengan yang biasa digunakan untuk latihan.

"Untuk di Padang kami akan melewati 8 laps dan perlapsnya dihitung 1 km dan diberi waktu 25 menit. Ini juga tantangan untuk kami karena kami tidak bisa membuat trek yang seperti di Padang. Kita hanya bisa mengukur jaraknya saja," ujar Hafis.

Tiga Tim Andalan ITS Ikut Kontes Mobil Hemat Energi 2018Foto: Intan Puspita Asri

Terkait ajang KMHE sendiri, Hafis menjelaskan, perlombaan dibagi menjadi dua kategori berdasarkan jenis kendaraan, yaitu urban dan prototype. Sedangkan jenis mobilnya sendiri dibagi ke dalam empat kelas berdasarkan motor penggerak yang digunakan, yaitu Motor Pembakaran Dalam (MPD) Gasoline, MPD Etanol, MPD Diesel, dan MPD Listrik.

Tahun ini ketiga tim akan mewakili ITS dalam kategori Urban. Tim Sapuangin dengan mobilnya yaitu Sapuangin XI EVO 2 akan turun pada jenis MPD Gasoline. Kemudian pada kategori MPD diesel akan diwakili oleh Tim Antasena dengan mobilnya yang dijuluki Antasena BD-V1.0, sementara Tim Nogogeni akan menurunkan dua mobilnya yaitu Nogogeni V dan Nogogeni Evo V pada kategori Urban Ethanol dan Urban Listrik.


Namun di antara ketiga tim, Tim Antasena mengaku merasakan tantangan terbesar karena merupakan satu-satunya tim yang baru ambil bagian lagi dalam Kontes Mobil Hemat Energi, setelah empat tahun berturut-turut vakum.

"Tim kami sudah bekerja dengan keras, meskipun masih ada kendala pada waktu dan dana, kami tetap menargetkan juara pada ajang ini," ujar dosen pembimbing Tim Antasena, Fakhreza Abdul.

Kompetisi besutan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) ini akan diselenggarakan mulai tanggal 27 November hingga 1 Desember mendatang. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.