Politeknik Perikanan untuk Anak Nelayan di Sidoarjo Lantik Taruna Baru

Politeknik Perikanan untuk Anak Nelayan di Sidoarjo Lantik Taruna Baru

Amir Baihaqi - detikNews
Sabtu, 27 Okt 2018 15:50 WIB
Foto: Amir Baihaqi
Sidoarjo - Sebanyak 141 calon taruna resmi dilantik menjadi taruna Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo. Pelantikan dilakukan langsung oleh Kepala Pusat Pendidikan Kelautan dan Perikanan (Kapusdik KPP) Bambang Suprakto.

Taruna-taruna ini akhirnya dilantik setelah mengikuti kegiatan Masa Dasar Pembentukan Karakter (Madatukar) dan Masa Pengenalan Akademik dan Kehidupan Kampus (MPAK) selama 10 hari.

"Calon taruna baru yang dinyatakan lulus setelah dilakukan evaluasi Madatukar dan MPAK," ungkap Bambang saat pelantikan, Sabtu (27/10/2018).


Dalam sambutannya, Bambang pun mengucapkan selamat dan sukses kepada taruna yang baru dilantik. Ia berharap kesempatan mengenyam pendidikan di kampus Politeknik KP Sidoarjo ini dimanfaatkan dengan baik untuk bekal masa depan mereka.

"Kurikulum pendidikan yang diterapkan pada satuan pendidikan Kementerian Kelautan dan Perikanan adalah pendidikan vokasi yaitu 70 persen praktik dan 30 persen teori," terangnya.

Politeknik ini merupakan satu dari sekian politeknik dan akademi perikanan yang didirikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk anak-anak nelayan. Untuk itu, program beasiswa untuk anak nelayan yang kurang mampu menjadi prioritas utama.

"KKP memberikan beasiswa Pendidikan sebesar Rp 6 juta pertahun kepada 68 taruna baru," ujar Bambang.

Politeknik Perikanan untuk Anak Nelayan di Sidoarjo Lantik Taruna BaruFoto: Amir Baihaqi


Salah satu penerima beasiswa, Rizki Rizaldi (19) mengaku bangga karena bisa masuk di Politeknik Kelautan dan Perikanan. Ia mengaku untuk bisa masuk ke sekolah ini, setiap calon taruna melewati perjuangan yang panjang selama masa seleksi.

"Tidak menyangka bisa keterima dan dapat beasiswa tambahan. Apalagi saya dari Sulawesi. Saya ingin membanggakan orang tua," kata remaja asal Parigi Moutong, Sulawesi Tengah tersebut kepada detikcom.


Lain halnya dengan Melinda Kustiana (19). Gadis asal Sumenep itu mengaku ingin melanjutkan usaha kedua orang tuanya yang merupakan pembudidaya ikan di daerahnya.

"Ingin sekali bisa melanjutkan apa yang telah dikerjakan oleh orang tua saya," ungkap Melinda.

Isak tangis pun mewarnai momen pertemuan antara para taruna dengan anggota keluarga mereka.

Taruna-taruna ini akan menempuh pendidikan selama tiga tahun di Politeknik KP Sidoarjo sebelum akhirnya dapat berkiprah memajukan sektor kelautan dan perikanan di Indonesia. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.