Korban meninggal saat menjalani perawatan di RS Bhayangkara Nganjuk.
"Jadi dari lima yang luka itu, satu meninggal di RS Bhayangkara Nganjuk. Korban mengalami luka serius di kepala kanan dan kedua telinga mengeluarkan darah," kata Kapolres Nganjuk AKBP Dewa Nyoman Nanta saat dihubungi detikcom, Rabu (24/10/2018).
Sedangkan empat korban luka lainnya, kata kapolres, hanya menjalani rawat jalan. Korban luka ringan rata-rata mengalami lecet di tangan dan kaki.
"Untuk korban luka ringan tidak opname, langsung rawat jalan. Rata-rata hanya lecet dan babras tangan saja," katanya.
Kapolres menjelaskan mobil Toyota Avanza yang dikemudikan Supardi terseret KA Ranggajati relasi Cirebon-Surabaya Gubeng, sekitar 50 meter. Mobil bernopol B 1388 UFK terseret di perlintasan tanpa palang pintu KM 115+ 7/6 Desa Peserut, Kecamatan Sukomoro, Nganjuk.
Kondisi mobil tampak penyok di bagian body kanan, akibat hantaman KA yang akan menuju Surabaya. Tim Unit Laka Satlantas Polres Nganjuk masih berupaya melakukan evakuasi mobil naas tersebut. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini