Dituturkan paman Selvia, Mulyono, keluarga pernah berupaya mencarikan pengobatan untuk gadis ini, meski baru sebatas pengobatan tradisional. Saat itu usia Selvia masih 10 tahun.
Baca juga: Berbobot 197 Kg, Ini Keseharian Selvia |
Ia sebenarnya sudah lupa seperti apa bentuk obat itu. Obat ini didatangkan dari Jakarta.
"Kalau nggak salah bentuknya seperti jamu. Tetapi ternyata bukan malah kurus tetapi tambah gemuk," tuturnya kepada detikcom, Rabu (17/10/2018).
Jamu itu sempat dikonsumsi putri kedua pasangan Suroso dan Musri itu selama satu tahun. Namun karena kondisi Selvia tak kunjung berubah, akhirnya konsumsi jamu itu pun dihentikan.
Untuk sementara, keluarga belum berencana untuk membawa Selvia menjalani pengobatan modern. Ia beralasan ini karena keponakannya masih malu.
"Dia juga masih takut jika ketemu orang asing dan orang-orang yang memakai seragam," tambahnya.
Ditambahkan kakak Selvia, Dia Setiyorini, pola makan si bungsu sebenarnya biasa-biasa saja. Tiap hari, Selvia hanya makan dua kali dengan menu yang sama seperti anggota keluarga lainnya.
"Sama dengan saya dan keluarga yang lain, juga makannya tidak banyak," timpal Dia. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini