Disangka Korban Kecelakaan, Pria Ini Ternyata Tewas Dibunuh

Disangka Korban Kecelakaan, Pria Ini Ternyata Tewas Dibunuh

Suparno - detikNews
Senin, 15 Okt 2018 12:05 WIB
Lokasi kejadian (Foto: Istimewa)
Sidoarjo - Seorang pria ditemukan tewas tergeletak di areal persawahan Desa Mergosari, Tarik Sidoarjo. Awalnya pria itu disangka korban kecelakaan, namun setelah diperiksa, pria itu merupakan korban pembunuhan.

Korban adalah Niko Anggrian, warga Desa Klantingsari, Kecamatan Tarik Sidoarjo. Niko tewas diduga setelah dianiaya dengan cara ditusuk menggunakan senjata tajam.

"Dari luka yang diderita oleh korban, sepertinya korban diduga telah dianiaya. Terlihat ada luka tusuk ditubuh korban," kata Kapolsekta Tarik AKP Sugianto kepada wartawan, Senin (15/10/2018)


Sugianto mengatakan setelah ditemukan warga, jenazah korban dievakuasi ke RS Anwar Medika Balongbendo lalu diteruskan ke RS Bhayangkara Pusdik Gasum Porong Sidoarjo.. Namun setelah diidentifikasi petugas rumah sakit, korban dinyatakan meninggal bukan karena kecelakaan.

Sugianto menerangkan dugaan awal korban tewas karena kecelakaan berdasarkan keterangan salah satu saksi yang mengatakan seseorang berboncengan dengan cewek mengejar korban. Saat kejar-kejaran, seseorang itu langsung memotong laju motor korban yang juga sama-sama membocengkan cewek.

"Saat korban dan pelaku sama-sama berhenti. Entah kenapa korban terjatuh. Kemudian dari belakang motor lain menabrak motor seseorang itu, dengan kejadian itu terlihat saksi diduga korban kecelakaan," terang Sugianto.


Sugianto menjelaskan sebelum kejadian tersebut, saksi mengaku korban nongkrong bersama-sama temannya. Seseorang yang diduga pelaku pembunuhan melintas sambil menggeber motornya, dari insiden itulah terjadi saling kejar-kejaran.

"Dari kejadian itulah sehingga mengakibatkan ada korban jiwa. Saat ini kami masih mendalami kasus ini, doakan semoga cepat terungkap," jelas Sugianto. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.