Masjid Raudlatul Muhtadin itu nyaris roboh dan seluruh dinding bangunan retak-retak. Sementara untuk rumah warga, hingga kini kondisinya belum diketahui.
Camat Krucil, Budi Hariyanto mengatakan, tidak ada korban luka dan jiwa akibat gempa pada dini hari tadi. Pihaknya, meninjau ke lokasi dan selanjutnya dilakukan pembersihan bersama polisi, TNI dan BPBD setempat.
"Benar pak ada dua bangunan rusak akibat gempa, salah satunya masjid. Sementara kita akan bersihkan dulu, lalu swadaya perbaikan masjid," kata Budi Hariyanto saat dihubungi.
![]() |
Sementara kerusakan rumah di Probolinggo akibat gempa dilaporkan juga terjadi di Desa Condong, Kecamatan Gading. Rumah tersebut didiami seorang janda tua, bernama Ny Riyanto, warga RT 05/RW02 Dusun Krajan.
Warga di pinggiran Kota Probolinggo, tepatnya Desa Maron, Kecamatan Banyuanyar, juga merasakan gempa. "Tadi warga Desa Maron merasakan gempa, tapi di kota-nya tidak merasakan gempa, hanya lampu-lampu saja goyang-goyang," kata seorang guru bernama, Ny Arifah (42) kepada detikcom.
Gempa berkekuatan magnitudo 6,3 terjadi di koordinat 7,47 LS dan 114,43 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 55 km arah timur laut Kota Situbondo, Kabupaten Situbondo, Propinsi Jawa Timur pada kedalaman 12 km.
Gempa terasa hampir di seluruh Jawa Timur. Meliputi: Kabupaten/Kota Situbondo, Jember, Banyuwangi, Lumajang, Kab. Probolinggo, Kota Probolinggo, Bondowoso, Sumenep, Pamekasan, Sampang, Bangkalan, Kab. Pasuruan Kota Pasuruan, Kota Batu, Kota Malang, Kab. Malang, Kab. Blitar, Surabaya, Sidoarjo, Jombang, Kab. Mojokerto, dan Kota Mojokerto. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini