Benny: Ada Satu Atlet Paralayang Malang yang Cedera

Malang - Delapan dari 11 atlet paralayang asal Malang dan Kota Batu diketahui selamat dari bencana gempa-tsunami di Sulawesi Tengah. Namun satu di antaranya diketahui mengalami cedera karena gempa.

"Dari Kota Batu ada tiga orang, satu cedera yakni Viky Mahardika," terang Ketua Paralayang Kota Batu M Benny Pandangu kepada detikcom, Minggu (30/9/2018).

Benny mengatakan, Viky adalah satu dari tiga atlet asal Kota Batu yang bergabung dengan tim paralayang Jawa Timur di kejuaraan Cross Country 2018 yang digelar di Palu. Selain Viky, atlet paralayang dari Kota Batu adalah Ardy Kurniawan dan Gigih Iman.

"Ardy Kurniawan yang kini belum diketahui keberadaannya. Semoga ditemukan dalam kondisi selamat," harapnya.

Baca juga: Ikut Kejuaraan di Palu, Tiga Atlet Paralayang Malang Hilang Kontak

Menurut Benny, Viky sendiri telah diterbangkan kembali ke Kota Batu menggunakan pesawat Hercules dan tiba di Pangkalan TNI AU Abdulrachman Saleh tadi sore. Ia bersama 7 atlet sekaligus pelatih yang selamat dari bencana tersebut.

"Viky yang mengalami cedera sudah diterbangkan dan tiba di Abdulrachman Saleh bersama 7 atlet dan pelatih asal Jatim yang selamat," bebernya.

Baca juga: Ini Cerita 8 dari 11 Atlet Paralayang Malang yang Selamat di Palu

Sebelumnya diberitakan, selain Ardy, ada dua atlet lain yang belum diketahui keberadaannya. Mereka adalah Reza Cristanto ber-KTP Kota Malang dan Serda Fahmi, atlet paralayang juga anggota TNI AU Abdulrachman Saleh.

Sejak awal terjadinya bencana, posisi ketiganya memang tidak diketahui. "Para atlet lain juga tidak tahu, apakah Ardy dan dua lainnya berada di kamar atau dimana. Mudah-mudahan hanya lost contact dan kembali ditemukan dalam keadaan selamat," harap Benny. (lll/lll)