Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Anom Surahno mengatakan mulai tahun ini, salah satu persyaratan untuk mendaftar CPNS adalah melengkapi data dengan foto selfie. Selanjutnya foto tersebut akan secara otomatis dicocokkan dengan foto peserta yang hadir saat tes.
"Salah satu persyaratan meng-upload data dokumen yakni foto selfie. Data itu yang akan nanti muncul ketika dia datang ke tempat tes," ujar Anom saat jumpa pers di Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan Surabaya, Rabu (19/9/2018).
Hal ini bukannya tanpa tujuan, Anom mengatakan ini dilakukan agar menghindari adanya joki dalam tes CPNS. Karena, jika data foto selfie dan wajah peserta yang datang saat tes berbeda, peserta tak akan bisa melanjutkan tes.
"Jadi tidak akan mungkin ada joki. Ini baru di tahun ini, ada foto selfie," kata Anom.
Selain foto selfie, Anom menambahkan ada beberapa dokumen yang diunggah SSCN seperti scan KTP asli, pas foto, ijazah asli yang disertai akreditasi BAN-PT saat lulus, transkrip nilai asli, hingga surat lamaran yang sudah ditandatangani.
Selain itu, di Provinsi Jatim akan tersedia 2.065 kursi bagi pelamar. Untuk formasinya sebanyak 826 guru, 797 tenaga kesehatan dan 442 tenaga teknis lainnya. (iwd/iwd)