.webp)
Rumah pompa pertama yang disidak Risma yakni Rumah Pompa Kenari, Selasa (18/9/2018). Risma melihat pompa baru berkapasitas 3 m3/detik serta genset, pengadaan anggaran tahun 2018.
"Ini sengaja kita tambah karena ada beberapa kawasan yang kita tarik kesini," kata Risma.
Untuk genset, sengaja dipasang karena selama ini rumah pompa tergantung terhadap aliran listrik PLN. "Jika listrik padam, akan terjadi genangan. Makanya agar maksimal dan terus bekerja menarik air, kita pasang genset sehingga tetap aman ketika listrik padam," ungkap dia.
Rumah pompa Kenari, kata Risma, merupakan rumah pompa vital karena wilayah mencakup beberapa jalan protokol dan sekitar Balai Kota Surabaya.
"Blauran, Embong Malang, Gubernur Suryo dan balai kota sangat tergantung rumah pompa ini. Selain genset, kita tambah pompa dengan kapasitas 3 m3/detik sehingga ada dua genset di sini," ujar Risma.
Wali Kota perempuan pertama di Surabaya juga menjamin wilayah sekitar balai kota dan jalur protokol aman dari genangan.
"Insya Allah aman untuk mengantisipasi musim hujan tahun ini dan depan," pungkasnya.
Saksikan juga video 'Saat Risma Ikut Bersih-bersih Jalan Pakai Semprotan Air':
(ze/fat)
