Ikan-ikan itu dikubur di kawasan Puspa Agro, kawasan Desa Sadang, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jumat (31/8/2018). 45 Ikan itu hasil penyerahan dari masyarakat secara sukarela dari berbagai daerah, seperti, Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Gresik dan Probolinggo.
![]() |
Rinciannya, posko BKIPM Surabaya I menerima 25 ekor dan posko BKIPM Surabaya II menerima 20 ekor. Jenisnya antara lain ikan arapaima Gigas 9 ekor, ikan aligator 28 ekor, Red tail cat fish 3 ekor, silver dollar 5 ekor dan ikan tomang satu ekor.
"Ada 45 ekor yang dimusnahkan. Semuanya diserahkan oleh masyarakat secara sukarela baik melalui posko BKIPM Surabaya I dan II," kata Wiwit Supriyono, Kasie Pengawasan, Pengendalian dan Informasi (Wasdalin) (BKIPM) Surabaya I.
![]() |
Wiwit menjelaskan, sebelum dimusnahkan, ikan tersebut dilakukan anastesi sehingga secara perlahan ikan itu mati. Setelah ikan mati, dimasukkan ke lubang yang sudah disiapkan dan dilakukan penimbunan dengan tanah.
"Pemusnahan ini lebih baik ditimbun ke tanah dari pada cara pemusnahan lainnya. Dikarenakan selain praktis dan aman, tidak terdapat polusi," jelas Wiwit.
Sementara itu dalam pemusnahan itu dihadiri BKSDA Jawa Timur, Balai Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHL) Wilayah Jawa Bali Nusra, Satker Satuan Kerja Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Surabaya, Wilker Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Surabaya dan para pemilik ikan. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini