Jemaah DII di Surabaya Salat Id Hari Ini, Potong Kurban Besok

Jemaah DII di Surabaya Salat Id Hari Ini, Potong Kurban Besok

Deni Prastyo Utomo - detikNews
Selasa, 21 Agu 2018 11:24 WIB
Foto: Deny Prastyo Utomo
Surabaya - Ratusan jemaah Dakwah Islamiyah Indonesia (DII) menggelar salat Idul Adha lebih awal di Masjid Raden Fatah, Balongsari Tama, Surabaya. Para jemaah ini meluber di sepanjang jalan depan masjid.

Mereka datang dari berbagai daerah di wilayah Surabaya. Seperti Benowo, Manukan dan Tandes. Panitia menyediakan tempat bagi jemaah pria yang tak mendapatkan tempat di masjid. Mereka diminta menempati shof di Jalan Balongsari Tama. Sehingga jalan tersebut ditutup sementara.

Pembina Masjid Raden Patah Marsono Adnan mengatakan, salat Idul Adha digelar lebih awal lantaran berpatokan pada jemaah haji yang saat ini sedang melaksanakan wukuf di Arafah.


"Kami dengan pengurus telah sepakat bahwa mengikuti jemaah kami yang saat ini sedang wukuf. Sebab realitanya, wukuf sudah terlaksana. Jadi kami melaksanakan sekarang. Tapi kalau banyak yang mengikuti tanggal (jadwal pemerintah, red), bagi kami tidak apa-apa dan bisa dipakai. Cuma, kami melihat pada kenyataan dan rela merubah jadwal," kata Marsono kepada wartawan usai salat Idul Adha, Selasa (21/8/2018).

Salat Idul Adha yang dipimpin H M Munawar MAg sebagai imam sekaligus khatib tersebut menjadi yang pertama di Kota Surabaya. Sang pengkhutbah menyerukan ajakan untuk memperkuat ketakwaan kepada Allah SWT.

"Marilah kita bertakwa dalam arti sesungguhnya. Mari kita bertakwa kepada Allah dengan sebenar-benarnya bertakwa. Jangan pernah tinggal hidup ini dengan takwa yang sesungguhnya dan muslim sesungguhnya. Harga mati yang sesungguhnya adalah pertahankan Islam," tegasnya.


Kendati begitu, tradisi penyembelihan hewan kurban di Masjid Raden Patah digelar besok, Rabu (22/8) mulai pukul 08.00 WIB. "Dengan hewan kurban 8 ekor sapi dan 11 kambing," tandasnya. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.