Namun pihak pengelola Taman Nasional Gunung Bromo, Tengger dan Semeru (TNBTS) menegaskan bahwa kuota untuk pendakian di tanggal 17 Agustus telah penuh.
"Pada Agustus ini, lokasi pendakian Gunung Semeru, Ranu Pani, dan Ranu Kumbolo sudah penuh pak atau 'full-booked'," kata Pujiati, Kepala Bidang Teknis TNBTS kepada detikcom, Kamis (16/8/2018).
Total kuota yang disediakan oleh TNBTS adalah 600 orang saja, terutama untuk pendakian pada tanggal 14-19 Agustus 2018.
"Dari kuota pendakian yang disediakan TNBTS sekitar 600 orang, sudah terpenuhi. Ya tentunya pasti ada lebihnya, namun tetap akan ada pembatasan jumlah pendaki," tegasnya.
Pembatasan ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan keselamatan setiap pendaki. Pembatasan juga berlaku bagi pendaki yang ingin menggelar upacara bendera.
Tahun ini, upacara bendera oleh pendaki hanya boleh dilakukan di Ranu Kumbolo, Ranupani dan Kalimati. Sedangkan upacara di puncak Mahameru dilarang keras oleh pihak TNBTS karena alasan keamanan.
Selain itu, Pujiati meminta agar para pendaki tetap menjaga kebersihan.
"Kita tekankan bagi para pendaki supaya bisa menjaga keselamatannya dan kebersihan lingkungan. Saya harap para pendaki tidak meninggalkan sampahnya di kawasan gunung. Yang pasti harus 'Zero Accident dan Zero Waste'," tandasnya.
Ditambahkan Pujiati, untuk bisa mendaki di tanggal-tanggal tertentu, tiap calon pendaki memang harus mendaftar terlebih dahulu kepada TNBTS. Bisa langsung menghubungi TNBTS atau mendaftar secara online. (lll/lll)











































