"Sekitar 3 bulan lalu. Saat itu hanya guyon dan yang punya ide saya dan teman saya," kata Wahyu saat ditemui detikcom di rumahnya, kawasan Muncar, Banyuwangi, Senin (2/7/2018).
Sementara lokasi pembuatan video tersebut, kata Wahyu, berada di kawasan Kelurahan Sobo, Banyuwangi. Pria yang juga dijuluki Raja Sengon ini memperkirakan pembuatan video pada awal bulan puasa lalu. "Saat di rumah saya di Sobo-Banyuwangi. Pas kalau ndak salah bulan puasa," tambahnya.
Selanjutnya, kata Wahyu, video tersebut dikirim ke komunitas atau grup Whatsapp miliknya. Wahyu tak menyangka video tersebut bakal viral di medsos. "Itu kan grup tertutup. Kok ya sampe keluar dan viral. Saya juga bingung siapa yang memviralkan video itu," pungkasnya.
Wahyu Widodo yang dijuluki Raja Sengon mengaku kaya raya dalam video yang kini viral. Pria tajir melintir asal Banyuwangi ini mengaku mendapat kiriman uang 16 kontainer/hari. Dia juga mengaku uangnya tidak pernah habis.
Pernyataan itu diungkapkan Wahyu dalam video yang berdurasi 1.35 menit. "Uang saya tidak pernah habis. Tiap hari ada 16 kontainer uang dikirim ke rumah. Mau habis bagaimana lah wong tiap hari datang. Kalau datang pasti dikawal tuit tuit tuit itu," jelas warga Muncar, Banyuwangi, dalam video yang kini viral, Senin (2/7/2018). (fat/fat)