Paslon Handal-Brilian Unggul Versi Quick Count

Pilwali Probolinggo 2018

Paslon Handal-Brilian Unggul Versi Quick Count

M Rofiq - detikNews
Rabu, 27 Jun 2018 19:58 WIB
Tim sukses dan relawan 'Handal-Brilian' potong rambut tanda kemenangan/Foto: M Rofiq
Probolinggo - Paslon Hadi Zainal Abidin-Muhammad Saufis Subri (Handal-Brilian) nomor 4 di Pilwali Probolinggo 2018, unggul dalam penghitungan cepat atau quick count.

Mengetahui unggul dalam quick count, tim sukses (Timses) melakukan sujud syukur sebagai wujud kemenangan. Tak hanya itu, timses juga meluapkan kemenangannya dengan cukur rambut.

Menurut salah satu paslon Hadi Zainal Abidin membenarkan penghitungan cepat itu didapat dari internal timnya. "Saya ucapkan terima kasih untuk masyarakat Kota Probolinggo," kata Hadi Zainal saat jumpa pers di Aula Ponpes Riyadus Sholihin Ketapang Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, Rabu (27/6/2018).

Bahkan dia menyampikan terima kasih kepada parpol pengusungnya di Pilwali Kota Probolinggo. "Mereka bersama tim suksesnya tetap solid dalam berjuang memenangkan Pilwali Kota Probolinggo," jelasnya.

Sementara Ketua Tim Pemenangan 'Handal-Brilian' Ali Muchtar mengatakan, hingga pukul 19.00 WIB, paslon tersebut unggul 50 persen dari paslon lainnya.

"Kami tetap akan menunggu hasil perhitungan KPU Kota Probolinggo sekaligus penetapan calon terpilih," jelasnya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat adanya perbedaan ini dinilai sudah selesai. "Jadi mari kita bersatu dalam membangun Kota Probolinggo lima tahun ke depan," pintanya.

Sementara berdasarkan hasil hitung quick count Handal-Brilian, paslon nomor urut 1 Suwito-Ferry (WiFy) 3% mendapatkan suara 1.812, paslon nomor urut 2 Fernanda Zulkarnain-Zulfikar Iwaman (Sang Tretan) 35% dengan suara 23.402, paslon nomor urut 3 Samsyu Alam-Kulup Widyono (AlamKu) 12% dengan suara 7.936 suara dan paslon nomor urut 4 Hadi Zainal Abidin-Muhammad Saufis Subri (Handal-Brilian) 50 % mendapatkan suara 33.244. (fat/fat)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.