50 Polisi Siaga di Gudang yang Diduga Tempat Pengoplosan Beras

50 Polisi Siaga di Gudang yang Diduga Tempat Pengoplosan Beras

Sugeng Harianto - detikNews
Rabu, 09 Mei 2018 16:48 WIB
Polisi berjaga di depan gudang yang diduga jadi tempat pengoplosan beras. (Foto: Sugeng Harianto/detikcom)
Ngawi - Sebuah gudang di Dusun Alaspecah RT. 3 RW, 2 Desa Geneng, Kecamatan Geneng, Ngawi, digerebek polisi. Polres Ngawi menerjunkan 50 personel untuk mengawasi gudang yang diduga menjadi tempat pengoplosan beras subsidi dikemas jadi merek ternama dan kualitas premium.

"Kita terjunkan sekitar 50 personel untuk amankan gudang dan barang bukti," jelas Kapolres Ngawi AKBP Pranatal Hutajulu kepada wartawan di kantornya Rabu (9/5/2018).


Dalam penggerebekan, Polres Ngawi hanya sebatas pengamanan. Karena penggerebekan langsung di-handle Tim Satgas Pangan Mabes Polri.

"Mulai semalam saya hanya di luar," terangnya.

Pranatal mengaku tak mengetahui jumlah barang bukti dan belum ada police line. Polres Ngawi belum bisa memastikan dugaan pengoplosan beras bersubsidi yang dikemas jadi beras bermerk. Saat ditanya nama merek kemasan beras, Pranatal juga tidak tahu.

"Jumlahnya berapa saya belum ada, barang bukti juga belum di-police line jadi belum tahu berapa jumlahnya. Kalau gudang itu ada sejak lama," katanya singkat.

50 Polisi Jaga Gudang yang Diduga Tempat Pengoplosan BerasFoto: Sugeng Harianto/detikcom
Tim Satgas Pangan Polri tiba di lokasi, Selasa (9/5) dini hari. Tim terdiri dari 7 orang dan dipimpin perwira berpangkat AKBP. Mereka mengendarai 3 unit mobil.

Gudang tersebut berada di jalan perkampungan, tepatnya 50 meter masuk ke timur dari pabrik rokok Jalan Raya Ngawi Madiun. Gudang terdiri dari 4 bangunan berpagar tinggi 2 meter. Panjang bangunan sekitar 50 meter. Di sisi kiri gudang terdapat bangunan rumah mewah berbentuk limasan. Gerbang dijaga polisi dengan ketat dengan senjata laras panjang.


(trw/trw)
Berita Terkait