Pengemudi Belajar Nyetir Tabrak KA Gajayana, Mobil Ringsek

Pengemudi Belajar Nyetir Tabrak KA Gajayana, Mobil Ringsek

Erliana Riady - detikNews
Rabu, 09 Mei 2018 10:16 WIB
Mobil menabrak KA Gajayana di perlintasan Sananwetan Blitar. (Foto: Erliana Riady/detikcom)
Blitar - Sebuah mobil bernomor polisi AG 1642 SF ringsek bagian depannya di lintasan kereta api DesaNgegong, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Rabu (9/5/2018).

Informasi yang dihimpun detikcom, mobil Xenia itu berjalan dari arah timur menuju barat. Saat mendekati perlintasan kereta api yang jalannya agak menanjak, mobil menabrak KA Gajayana yang melintas.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. KA Gajayana dari Stasiun Gambir Jakarta dan berangkat dari Stasiun Blitar menuju Malang pada pukul 07.23 WIB. Jarak lokasi kecelakaan dengan stasiun Blitar hanya sekitar 3 km ke arah utara.


Beberapa saksi mata menyatakan, pengemudi mobil masih belajar menyetir.

"Mobilnya yang nabrak kereta. Itu kan mobil untuk belajar mengemudi, mungkin yang nyetir pas muridnya," kata warga sekitar, Heri Setyono, kepada detikcom di lokasi.

Perlintasan itu tidak berpalang dan tidak ada penjaga. Namun tampak ada sirine dilengkapi lampu peringatan.

"Sirinenya sudah lama mati. Hanya lampu kedip kuning itu saja yang menyala," imbuh Heri.

Pengemudi Belajar Nyetir Tabrak KA Gajayana, Mobil Ringsek Foto: Erliana Riady/detikcom
Data dari petugas kepolisian mencatat dua pengemudi naik mobil itu. Yakni Wahyu Imam Rifai (19) warga Desa Pulerejo, Kecamatan Bakung, dan Ikvan Bastyan (25) warga Ngancar Kediri.

Akibat tabrakan, bagian depan mobil ringsek. Bodi mobil bagian kiri juga tampak beberapa goresan dan penyok di sekitar pintu belakang.


Dua penumpang mengalami luka ringan di pelipis. Mereka telah dievakuasi ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.

"Instruktur atas nama Ikvan mengalami luka ringan di pelipis kiri dan mata berair. Yang muridnya hanya luka lecet di bagian wajah saja," jelas Panitlantas Polsek Sananwetan Ipda Datuk Setiawan. (trw/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.