Keduanya pun berbaur dalam satu tempat, tepatnya di depan pintu masuk Dyandra Convention Centre hingga nyaris tidak dikenali mana pendukung paslon nomor urut satu atau nomor urut dua.
Tak hanya berteriak menyanyikan yel-yel, suasana semakin semarak dengan tabuhan gendang. Ratusan pendukung ini pun semangat dengan menenteng bendera berisikan dukungan dan gambar paslon.
"Wis wayahe Bu Khofifah, wis wayahe Bu Khofifah, Khofifah-Emil pilihan kita," teriak massa pendukung paslon nomor urut 1 Khofifah-Emil.
Yel-yel ini pun dibalas dengan teriakan menggema dari pendukung paslon nomor urut dua Gus Ipul-Puti. Mereka menyanyikan lagu yel-yel Khofifah namun mengubah liriknya.
"Wis wayahe kalah maneh, wis wayahe kalah maneh," ujar pendukung Gus Ipul.
Sementara itu, kedua paslon dilaporkan masih belum sampai di lokasi. Sementara polisi memasang pagar barikade guna menghalau pendukung tanpa gelang masuk ke venue.
Para pendukung beradu yel-yel di pinggir jalan karena tidak memiliki gelang untuk masuk.
Akibat ratusan pendukung yang saling beradu yel-yel di samping gedung Dyandra Convention Center, Jalan Basuki Rahmat menjadi macet. Polisi pun beberapa kali mengimbau para pendukung dua paslon itu.
"Ayo tolong bapak-ibu agak minggir supaya tidak mengganggu jalan," seru Kapolsek Tegalsari Kompol David Triyo Prasojo. (lll/lll)











































