Postingan itu diunggah seorang pemilik akun bernama Anton ShiGen di akun Info Cegatan Wilayah Ponorogo (ICWP). Dalam postingan itu disebutkan yang bersangkutan menemukan seorang anak di pinggir jalan dalam keadaan menyedihkan.
Anak laki-laki tersebut ditemukan dengan penuh luka di bagian kakinya.
'Mesakne lur... Tak takoni jenenge yoga omahe purbosuman. Sikile tatu kbh. Di seneni wong tuane arep tak terne mulih ora gelem tak sangoni 50 njaluke 15 ewu. Kelueeen lur. Sing rumongso ndue anak iki. Posisi saiki ng ngarep sekolahan TK dalan anyar. Suwuuun.'
Melihat kondisi si anak yang penuh luka, sempat muncul dugaan jika ia ditelantarkan oleh orang tuanya.
Mendapati informasi seperti itu, anggota Polsek Kota langsung bergerak untuk mengecek keberadaan anak tersebut. Ia ditemukan warga di pinggir jalan, tepatnya di depan sebuah TK di Jalan Suromenggolo, Kota Ponorogo.
Dari keterangan si anak, diketahui bahwa nama lengkapnya adalah Yoga Dirgantara (8). Oleh polisi, malam itu juga Yoga diantar ke kediaman orang tuanya di Jalan Kumbokarno, Kota Ponorogo.
"Anggota kami, kemarin Minggu (29/4/2018) malam mengantarkan Yoga pulang ke rumahnya di Jalan Kumbokarno," terang Kapolsek Kota, AKP Lilik Sulastri kepada detikcom, Senin (30/4/2018).
Benarkah si anak mengalami penelantaran?