"Setiap kali saya berkunjung ke sebuah tempat, akses dan kepastian dalam sebuah usaha seringkali menjadi kendala," kata Khofifah kepada wartawan saat berkunjung ke pabrik pembuatan karung plastik PT Kerta Rajasa Raya di Sidoarjo, Rabu (18/4/2018).
Khofifah mengatakan perlu adanya solusi jangka pendek yang strategis yakni butuh kecepatan pengambilan keputusan untuk mendukung iklim usaha.
"Kepastian hukum sangat diperlukan bagi siapapun yang akan melakukan investasi di Jatim," tambah Khofifah.
Khofifah menambahkan masih banyak materi impor termasuk bea masuk untuk industri tertentu juga turut mempengaruhi tingginya harga jual untuk barang jadi.
"Oleh karena itu ini menjadi catatan nasional agar iklim industri yang ada di Jawa Timur ini bisa berjalan dan tumbuh dengan baik," kata Khofifah.
Sementara itu, Direktur PT Kerta Rajasa Raya Rudi Santosa mengatakan pihaknya sangat berharap industri yang ada di Jawa Timur ini bisa terus berjalan dengan kondusif tanpa adanya kendala yang berarti.
"Saat ini bahan baku memang masih ada impor dari Negara ASEAN sehingga memberikan kemudahan bagi kami," kata Rudi.
Rudi menjelaskan, perusahaannya kini memperkerjakan sekitar 1.300 orang pekerja dengan tujuan ekspor beberapa negara seperti Amerika, Singapura, Malaysia, dan juga Australia.
"Kami berharap ada perhatian kepada pelaku industri supaya bisa terus bergairah," tandas Rudi. (iwd/iwd)











































