Rusuh di Laga Arema vs Persib, Korban Suporter Bertumbangan

Rusuh di Laga Arema vs Persib, Korban Suporter Bertumbangan

Muhammad Aminudin - detikNews
Minggu, 15 Apr 2018 22:22 WIB
suporter bertumbangan akibat tembakan gas air mata/Foto: Muhammad Aminudin
Malang - Korban berjatuhan ketika insiden kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang. Para korban yang berjatuhan mayoritas dari suporter akibat tembakan gas air mata.

Dari pengamatan detikcom, Minggu (15/4/208), petugas gabungan dari TNI, kepolisian dan panpel terlihat hilir mudik mengevakuasi para korban yang diduga terkena tembakan gas air mata.

Mereka dibawa menuju ruang utama Stadion Kanjuruhan untuk segera mendapatkan penanganan medis.

[Gambas:Video 20detik]




Hal serupa dilakukan suporter, mereka membawa rekannya yang mengalami nasib yang sama.

Suasana Kanjuruhan pun berubah hituk pikuk. Petugas tak hentinya memberikan penanganan dan mengevakuasi para korban tembakan gas air mata ke mobil ambulans.


"Yang lain keluar, satu-satu dibawa ke ambulance," teriak petugas kepada suporter yang membawa rekannya.

Laga Arema FC menjamu Persib Bandung diwarnai kerusuhan suporter di masa injury time. Ribuan penonton merangsek turun ke lapanga, laga terpaksa dihentikan.


Dari pantauan detikcom, baku hantam tak bisa dihindari antara petugas keamanan dengan suporter. Suasana terus memanas, ketika aparat keamanan mencoba menenangkan suporter.

Adu fisik terus terjadi hingga melebar sampai menuju bangku official pemain. Wasit, juga official langsung diamankan. Dalam tayangan televisi, pelatih Maung Bandung, Roberto Carlos Mario Gomes, terluka pelipis kanannya

Tembakan gas air mata di letupkan untuk mencegah kisruh lebih panjang. Tapi itu tak membuat suporter mundur, mereka balik menyerang dengan berbagai benda di dekat mereka. (bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.