Sutan tidak hanya apresiasi kesiapan fasilitas tapi juga kesiapan siswa yang sudah terbiasa menggunakan sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ketika ulangan harian.
"Hasil kami ke tiga sekolah tadi, kami lihat kesiapannya sudah 100 persen. sudah benar-benar siap untuk tanggal 26 April nanti," kata Sutan, Kamis (4/4/2018).
Meski menemukan ada beberapa sekolah yang tidak bisa melaksanakan UNBK sendiri tapi sudah diantisipasi Pemkot dengan menggabungkan ke sekolah lain.
"Tidak hanya sekolah dan siswa yang siap tetapi semua infrastruktur selain komputer juga sudah disiapkan secara matang dengan koordinasi stake holder seperti PLN serta Telkom," ungkap Sutan.
Sebanyak 374 sekolah SMP Negeri dan Swasta sederajat di Surabaya akan melaksanakan UNBK pada 26-28 April 2018 nanti yang diikuti 42.426 siswa.
Selain itu Sutan juga mengapresiasi besarnya anggaran yang disiapkan Surabaya untuk membiayai pendidikan yang mencapai 33 persen dari APBD.
"Saya baru tahu ternyata besar sekali anggarannya di atas 30 persen. Amanah undang-undang itu 20 persen. Pantas pendidikan Surabaya maju," kata politisi Gerindra tersebut.
Dari kunjungan di Surabaya ini, Sutan berharap dapat menjadi evaluasi pemerataan pendidikan di daerah lain.
"Melihat ini saya rasa memang anggaran di daerah lain juga harus didorong. Di daerah lain luar Jawa masih jauh baik teknologi maupun fasilitas lain," harap Sutan. (ze/iwd)