Upaya Tak Berujung Temukan Keluarga Askan Tukang Becak Jutawan

Kisah Tukang Becak Jutawan

Upaya Tak Berujung Temukan Keluarga Askan Tukang Becak Jutawan

Hilda Meilisa Rinanda - detikNews
Kamis, 05 Apr 2018 10:16 WIB
Askan diizinkan pulang dari RSUD Dr Soetomo dan dibawa ke Liponsos. (Foto: Hilda Meilisa Rinanda/detikcom)
Surabaya - Keluarga Askan, tukang becak yang ditemukan sakit dengan membawa uang Rp 49 juta di becaknya, belum juga ditemukan. Meski sempat banyak yang mengaku anggota keluarganya saat dia dirawat di RSU Dr Soetomo, namun hingga kini belum ada anggota keluarga asli yang menjenguk.

"Belum, belum ditemukan keluarganya," ujar Camat Tambaksari Ridwan Mubarun saat dihubungi detikcom, Kamis (5/4/2018).

Askan menyebut memiliki kenalan bernama Halimah. Sosok ini belum dikonfirmasi karena dia bukan keluarga, tapi langganan Askan membeli rokok. Kini, Dinas Sosial Kota Surabaya tengah berupaya mencari keluarga Askan yang kabarnya berada di salah satu desa di Jombang.

"Nanti ada petugas Liponsos yang ditugaskan untuk mencari anggota keluarganya di daerah Sumberboto, Jombang," tambah Ridwan.


Pengakuan Askan berubah-ubah. Dia pernah menyebut memiliki keponakan dan kerabat di Surabaya, namun setelah dicek ternyata tidak ada. Dia juga pernah menyebut memiliki 2 anak yang tinggal di Kalimantan. Tidak jelas alamat kedua anak tersebut karena hidup terpisah.

Tim medis menengarai Askan pikun. Maka itu, keterangannya berubah-ubah.


Saat ini, usai mendapat perawatan di RSU Dr Soetomo Surabaya karena menderita infeksi paru-paru selama dua pekan sejak Rabu (21/3), Askan kini diperbolehkan pulang. Kondisi Askan telah membaik meski belum dinyatakan sembuh karena penyakitnya membutuhkan pengobatan rutin.

Karena sehari-hari hidup dan tinggal di becak, kepulangan Askan dari rumah sakit pada Rabu (4/4) dijemput pihak Dinsos menggunakan ambulans. Askan pun diantar ke Liponsos Surabaya untuk selanjutnya mendapat perawatan dari petugas dan dokter khusus untuk rawat jalan. (trw/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.