Dihadiri Menteri Susi, Underwater Festival Banyuwangi Digelar 3 Hari

Dihadiri Menteri Susi, Underwater Festival Banyuwangi Digelar 3 Hari

Ardian Fanani - detikNews
Senin, 02 Apr 2018 16:34 WIB
Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi - Menteri Susi Puji Astuti bakal hadir dalam Banyuwangi Underwater Festival. Kabar ini dikuatkan oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya, yang sempat 'merayu' menteri eksentrik ini datang melihat keindahan pantai Banyuwangi.

"Saya sempat hubungi Bu Susi. Katanya dapat undangan dari Bupati Banyuwangi. Dan yang bersangkutan sangat apreciate dengan acara ini," ujar Menpar Arief Yahya dalam rilis yang diterima detikcom, Senin (2/4/2018).

Menpar Arief Yahya berterima kasih kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti yang bakal hadir, Banyuwangi Underwater Festival yang digelar, 4-6 April 2018. "Terima kasih Bu Susi. Saya juga berpesan untuk menikmati sensasi pantai Banyuwangi yang indah," tambahnya.

Sementara Menteri Susilo mengaku antusias dengan undangan tersebut. Bahkan Menteri Susi tak segan melayangkan apresiasi kepada nelayan di kawasan Bangsri, Banyuwangi.

"Ini sangat bagus. Alamnya dijaga dengan sangat oke. Pasirnya bersih dan putih, terumbu karang beragam bentuk dan warna airnya ada gradasi tiga warna. Ada putih, hijau, dan biru. Ini seperti duplikatnya Raja Ampat. Sangat indah. Karenanya saya akan hadir ke Banyuwangi saat event berlangsung," jelas Menteri Susi.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menambahkan, ada yang lain pada Festival Underwater di Banyuwangi ini. Di ajang ini, pengunjung bisa meet n' greet dengan ikan Nemo dan nonton Tari Gandrung dari dasar laut. Menpar Arief Yahya pun tidak ragu mengajak travellers datang dan menikmati keindahan bawah laut Banyuwangi.

"Dijamin, Acaranya dijamin seru. Dijamin bisa bikin happy. Panorama underwater di Bangsring Banyuwangi sudah diakui dunia. Airnya jernih. Coralnya penuh warna. Ikan warna-warninya pun melimpah," beber Menpar Arief.

"Dan ada proses membiakkan terumbu karang dengan model apartemen ikan. Tempat berkembangnya terumbu karang dan ikan-ikan yang terus berbiak. Inilah yang sustainable," tambah Menteri Arief Yahya.

Marketeer of The Year 2013 versi MarkPlus itu memang tak asal bicara. Bangsring Underwater merupakan kawasan konservasi bawah laut yang dikelola nelayan Bangsring, Kecamatan Wongsorejo Banyuwangi. Pada 2017, kelompok nelayan di kawasan ini menerima Kalpataru dari Presiden RI karena mereka mampu mengubah mindset dari yang dulunya pengebom ikan, menjadi aktif melakukan restorasi terumbu karang.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas juga tak mau ketinggalan berpromosi. Baginya, event ini adalah edukasi bagi publik.

"Akan kami tunjukkan bagaimana masyarakat di Pantai Bangsring melakukan konservasi, berinisiatif menanam dan melestarikan terumbu karang di sana yang berbuah menjadi sebuah destinasi wisata baru. Ini merupakan cara kreatif nelayan-nelayan Bangsring untuk melakukan sesuatu yang berbeda. Tidak hanya menggelar event, namun mereka juga menyisipkan edukasi bahari kepada kita semua," timpal Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.

Semua hal unik dan menarik sudah disiapkan. Yang ingin melihat beragam ikan warna-warni, bisa nonton "Nemo Dancing." Ini adalah pengamatan ikan nemo yang bisa disaksikan selama 48 jam. Dalam pengamatan Nemo ini, juga turut serta tim dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Brawijaya (UB) Malang.

"Penyelamatan dan pengamatan ikan nemo ini nantinya akan dinilai untuk dapat Rekor MURI," tambahnya.

Selain itu, ada juga pendidikan bahari, lomba kano, lomba lari sisir pantai, hingga underwater photography. "Ini adalah bentuk partisipasi rakyat dalam memajukan daerah," kata Anas.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, Muhammad Yanuarto Bramuda mengatakan ketiga atraksi tersebut akan diawali pada 4 April 2018. "Semua agenda rata-rata akan digelar Rabu, kecuali lomba lari dan penulisan karya ilmiah dilaksanakan di hari terakhir. Gandrung bawah laut akan mengawali acara pada Rabu besok," kata Bramuda.

Nantinya ada sekitar 12 penari gandrung dengan dilengkapi peralatan selam. "Saat ini para 'gandrung penyelam' ini terus mematangkan persiapan untuk menari gandrung di dasar laut," kata Bramuda. (fat/fat)
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.